Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Minta Pendukungnya Tak Balas Aksi Penolakan ke Bacapres Lain

Kompas.com - 08/10/2023, 15:03 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan meminta agar pendukungnya tidak terpancing emosi dengan adanya aksi dari dua kelompok masyarakat yang menolak kedatangannya.

Kelompok masyarakat Cililin yang mengatasnamakan Komunitas Swadaya Cililin Bersatu (KSCB) dan Himpunan Masyarakat Nasionalis Cililin (HIMANCI) sebelumnya melakukan aksi penolakan atas kedatangan Anies Baswedan ke wilayah mereka.

Di hadapan para pendukungnya, Anies menekankan agar para pendukungnya tidak membalas dengan aksi serupa.

Baca juga: Anies Baswedan Kunjungi Purwakarta Sore Ini, NasDem: Massa Akan Tumpah Ruah

Sikap saling menghormati harus dijunjung tinggi sebagai etika demi mewujudkan pesta demokrasi yang sehat.

"Saya sampaikan tadi bila nanti ada calon presiden (capres) lain dan partai lain yang datang kesini harus dihormati, jangan diganggu," ujar Anies di Cililin, Bandung Barat, Minggu (8/10/2023).

Menurut Anies, aksi penghadangan itu bukanlah perilaku yang mengedepankan nilai-nilai toleransi.

Pada prinsipnya, demokrasi yang sehat semestinya memberi ruang kepada calon presiden dari partai manapun untuk menyampaikan gagasan.

"Kita harus menunjukan hak konstitusi semuanya, saya senang sekali bisa jumpa disini," kata Anies.

Baca juga: Anies Minta Nasihat dan Restu untuk Maju Nyapres ke Kiai Bandung Barat

Untuk diketahui, kedatangan Anies Baswedan diwarnai sejumlah aksi penolakan dari masyarakat Cililin.

Partai NasDem menduga, aksi penolakan kedatangan bacapres ini dimotori oleh kepentingan lawan politik mereka.

"Pengalaman teman-teman menyiapkan (acara) disini banyak gangguan, itu dijadikan pelajaran. Tapi kita jangan mengikuti seperti itu," tegas Anies.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum 'Study Tour'

Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum "Study Tour"

Bandung
Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com