Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Minta Tasikmalaya Benahi Infrastruktur Pendukung Tol Getaci

Kompas.com - 02/11/2023, 16:51 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI meminta Kota Tasikmalaya membenahi sarana pendukung terutama infrastruktur lokal Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis (Getaci). 

Hal ini semakin dekatnya proses pembangunan jalan bebas hambatan tersebut menyusul proses pelaksanaan lelang ulang sedang dilaksanakan saat ini. 

Tujuannya saat pembangunan tol selesai dibangun, sarana pendukung di wilayah penyangga daerah lain yakni Kota Tasikmalaya akan semakin maju perekonomiannya ke depan. 

Baca juga: Jalan Terusan Tol Getaci Tasikmalaya-Ciamis Rampung Akhir 2023

Terlebih, Kota Tasikmalaya dinilai sebagai daerah perekonomian terbesar di wilayah Priangan Timur, Jawa Barat, saat ini. 

"Tentunya saat ini sebelum pembangunan Tol Getaci dimulai, Kota Tasikmalaya sebagai daerah penyangga ekonomi di Priangan Timur harus mulai berbenah menyiapkan sarana pendukung tol," jelas Kepala Sub Direktorat Perencanaan Teknis Jalan Bebas Hambatan Kementerian PUPR, Dedy Gunawan, di acara Focus Group Discussion (FGD) di Kantor BI Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (2/11/2023). 

Baca juga: Jadi Penjualan Daging Anjing dan Tempat Judi, Bekas Terminal Cilembang Tasikmalaya akan Dibongkar

Dedy menambahkan, saat ini pembebasan lahan baru selesai trase pertama dari Gedebage-Garut Utara, sekaligus nantinya pengerjaan konstruksi dilakukan usai pemenang lelang diumumkan. 

Kemudian nantinya dilakukan pembebasan lahan dari Garut Utara-Ciamis sebagai proses pembangunan tahap kedua tol tersebut. 

Tak sampai di situ, rencana proses pembangunannya pun akan dilanjutkan dari Ciamis ke Cilacap dan sampai ke Yogyakarta. 

"Kita sudah siapkan semuanya Tol Getaci ini bukan hanya sampai Ciamis, nanti lanjut ke Cilacap dan sampai ke Yogyakarta. Ini hanya menunggu waktu saja, semuanya kami sudah siapkan," tambah Deddy. 

Selama ini Kementerian PUPR berharap akan mendapatkan investor yang benar-benar mampu membangun Tol Getaci ini. 

Apalagi, saat lelang pertama masih dari Gedebage ke Cilacap sebesar Rp 56 triliun, para investornya mengaku sangat berat dan melelang ulang kembali dengan perubahan jarak yang lebih pendek sampai Ciamis terlebih dahulu. 

"Kita hanya menunggu nantinya akan mendapatkan investor yang benar-benar mampu mengerjakan tol ini," ungkap dia. 

Sementara itu, Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, mengaku dirinya sempat berdiskusi dengan para pendiri Kota Tasikmalaya dan para tokoh.  

"Kalau tak ada rencana dari sekarang, maka daerah kita akan tertinggal. Makanya kita lakukan diskusi ini. Jangan sampai tol sudah jadi baru kita mikir," ujarnya. 

Cheka menambahkan, walaupun mimpi tiap daerah berbeda-beda, namun pemerintah yang terlintasi jalur Tol Getaci harus menyiapkan rencana akan seperti apa nantinya.

"Misal, Kota Tasikmalaya ingin membangun kawasan pergudangan menjadi pusat pengepul bahan pangan di dekat lokasi exit Tol Getaci. Lokasi tanahnya berbatasan dengan daerah lain. Maka kita kolaborasikan dari sekarang. Agar diusulkan untuk persiapan membangun gudang," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Bandung
Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bandung
7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

Bandung
Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Bandung
Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com