Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Warga Parung Panjang Bogor Terjangkit Cacar Monyet

Kompas.com - 22/11/2023, 15:52 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Seorang warga Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dilaporkan terjangkit cacar monyet

Pasien tersebut diduga terjangkit di luar Bogor karena lebih banyak beraktivitas di Kota Tangerang Selatan, Banten. 

"Jadi itu yang bersangkutan kerjanya di Tanggerang Selatan. Antisipasinya pasti kita lokalisasi dulu dan jangan lupa juga masyarakat untuk tetap PHBS (pola hidup bersih dan sehat)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Mike Kaltarina di Cibinong, Bogor, Rabu (22/11/2023), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Diduga, Ada Lebih dari Satu Kasus Cacar Monyet di Batam

Sementara, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Agus Fauzi menjelaskan, pasien cacar monyet itu masih menjalani proses perawatan di salah satu rumah sakit (RS) wilayah Tangerang Selatan.

Dinkes Kabupaten Bogor juga segera melakukan pelacakan terhadap lingkungan pasien cacar monyet asal Parungpanjang.

Upaya itu, kata dia, untuk meminimalisasi penularan cacar monyet di wilayah Kabupaten Bogor.

"Nanti tetap anaknya akan ada pelacakan, pelacakan ke keluarganya, bisa saja anggota keluarganya (mengalami) gejala yang sama," ujar Agus.

Sebagai informasi, gejala cacar monyet biasanya diawali nyeri kepala kemudian diikuti demam lebih dari 38 derajat celcius dan nyeri tenggorokan, pembesaran kelenjar getah bening, diikuti munculnya ruam setelah satu atau tiga hari.

Baca juga: Satu Warga di Lombok Tengah Suspek Cacar Monyet, Dinkes NTB Uji Lab

Penampakan ruam berupa ruam merah yang jumlahnya sedikit, tersebar secara regional artinya misalnya di area lengan, kemudian ada di area genital, tungkai dan lainnya.

Gejala ini berbeda dengan cacar air yang biasanya ditandai demam hingga 39 derajat celcius, lalu ruam yang muncul dalam satu waktu bisa bermanifestasi banyak sekali yaitu bisa berupa kemerahan, bintil, lenting, dan ini ada di berbagai fase.

Kemenkes juga menyediakan 4.500 dosis vaksin Mpox serta 1.008 botol antivirus tecovirimat, sebagai upaya pengobatan pasien yang diprakirakan tersedia pada pekan keempat November 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com