SUKABUMI, KOMPAS.com - Seekor macan tutul jawa (Panthera pardus melas) jantan dilaporkan terjerat jebakan babi di Kampung Cijeungjing, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (27/12/2023).
Pertama kali satwa liar yang terjebak perangkap babi itu terlihat seorang warga yang akan pergi ke kebun.
Informasi macan terjerat akhirnya menjadi perbincangan masyarakat dan dilaporkan kepada aparat pemerintahan.
"Macan yang terjerat ini terlihat kali pertama sama seorang ibu yang akan memungut buah di kebun milik warga," ungkap Kepala Desa Sekarsari Awan Kurniawan saat dihubungi Kompas.com, Rabu sore.
Baca juga: Viral, Video Diduga Macan Tutul Berkeliaran di Pantai Menganti, BKSDA Beri Penjelasan Begini
Menurut dia, warga sempat merasa khawatir dengan adanya macan tutul yang terjebak jeratan babi.
"Jebakan babi ini memang sengaja dibuat warga, karena banyak babi yang merusak tanaman milik warga di kebun-kebun," ujar Awan.
"Sejak pagi masyarakat sudah merasa khawatir macannya lepas, namun Alhamdulillah petugas yang akan menyelamatkan macan itu akhirnya datang," sambung dia.
Awan menuturkan tim penyelamat satwa dari Pusat Penyelamatan Satwa Cikananga (PPSC) dari Kecamatan Nyalindung tiba di lokasi sekitar pukul 14:00 WIB. Tim penyelamat satwa langsung melakukan upaya menyelamatkan macan tutul yang terjebak.
Baca juga: Temuan Baru 3 Macan Tutul Tambah Populasi Satwa Kunci Gunung Ciremai
Tim penyelamat satwa itu berusaha melumpuhkan macan tutul dengan suntikan bius, lalu dilepaskan dari jebakan babi. Selanjutnya macan tutul mendapatkan penanganan medis dari tim untuk mengobati lukanya.
"Macan tutul diketahui jenis kelaminnya jantan, dan langsung dievakuasi ke PPSC di Nyalindung," tutur dia.