Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno Tegaskan Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Solid

Kompas.com - 28/01/2024, 20:14 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Bapilu PPP yang juga dewan pakar capres-cawapres Ganjar-Mahfud,  Sandiaga Uno, menyebut pemerintahan Jokowi - Ma'ruf solid.

Sebagai Menteri Pariwisata Ekonomi dan Kreatif (menparekraf), dirinya fokus menuntaskan kerja hingga Oktober 2024.

"Kita ingin pemerintahan yang mendapat luar biasa apresiasi dari masyarakat sekitar 75 persen dan tentunya kita harus antar hingga pengujung pemerintahan pak Jokowi jilid kedua ini," kata Sandi di Kabupaten Cirebon, Minggu (28/1/2024).

Baca juga: Sandiaga Uno Yakin PPP Bisa Dongkrak Suara Ganjar-Mahfud di Jawa Barat

Kerja solid dari pemerintah, menurut Sandi, penting dilakukan untuk menuju cita-cita Indonesia Emas pada tahun 2045 mendatang.

Terkait posisinya sebagai dewan pakar tim pemenangan Ganjar-Mahfud, Sandi menegaskan dirinya all out melakukan kerja kampanye.

Hal itu dilakukan Sandi di luar hari kerja sebagai menteri, dan juga dilakukan tanpa menggunakan fasilitas negara.

Namun di sisi lain, Sandi juga akan terus bekerja menuntaskan tugasnya yang akan dia pertanggungjawabkan kepada Presiden dan juga masyarakat luas.

"Saya dewan pakar pemenang ikut mekanisme aturan yakni di hari libur, jadi saya all out pemenangan Ganjar Mahfud, tapi juga waktu saya sebagai menteri, saya akan menuntaskan dan tanggung jawab kepada Presiden," tambah Sandi.

Sandi menyebut dirinya sudah berdiskusi dengan tim Ganjar - Mahfud terkait isu atau wacana mundurnya Mahfud dari Menteri Koordinasi Politik Hukum dan Ham (Menko Polhukam).

Baca juga: Sandiaga Uno Apresiasi Pemkab Manggarai Barat yang Tetapkan Tarif Pajak Hiburan 20 Persen

 

Dia mendukung apa yang disampaikan Ganjar kepada Mahfud untuk mundur demi menghindari konflik kepentingan.

Dia mencontohkan saat menjadi Wakil Gubernur DKI dan dicalonkan menjadi wakil presiden menemani Prabowo Subianto pada 2019 lalu.

Sandi memilih untuk mengundurkan diri dari jabatan wakil Gubernur DKI demi menghindari konflik kepentingan.

"Kami menghormati dan menunggu apapun keputusan dari Pak Mahfud. Beliau pasti akan memutuskan yang terbaik," kata Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com