Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Terdampak Puting Beliung di Sumedang Butuh Bantuan Material Bangunan

Kompas.com - 27/02/2024, 12:07 WIB
Aam Aminullah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang, Atang Sutarno mengatakan, bencana angin puting beliung merusak ratusan rumah, fasilitas umum, fasilitas sosial, dan pabrik di Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung.

Diketahui, bencana angin puting beliung menerjang wilayah perbatasan Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung, Rabu (21/2/2024) sore.

Atang menuturkan, pasca-bencana angin puting beliung hingga H+5 masa tanggap darurat bencana, warga terdampak yang rumahnya rusak ringan hingga rusak sedang memerlukan bantuan berupa material bangunan.

Baca juga: Peneliti BRIN Ungkap Penyebab Angin Puting Beliung di Rancaekek dan Sumedang

"Saat ini, yang paling dibutuhkan warga terdampak memang bantuan material untuk pembangunan rumah," ujar Atang kepada sejumlah wartawan, usai penerimaan bantuan untuk korban puting beliung di wilayah Sumedang dari PT Pegadaian Kantor Wilayah X Jawa Barat di Gedung Negara, Sumedang, Selasa (27/2/2024) pagi. 

Sedangkan untuk kebutuhan lainnya seperti makanan dan pakaian sudah mencukupi.

Atang menuturkan, terkait kerusakan bangunan, dari data terkini tercatat di Kecamatan Jatinangor ada 6 rumah yang mengalami rusak sedang, rusak ringan 429 rumah.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Sumedang, BPBD Kekurangan Terpal

Kemudian, fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) yang terdampak sebanyak 6 bangunan.

"Di Kecamatan Jatinangor ada 434 kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana angin puting beliung," tutur Atang.

Sedangkan, di Kecamatan Cimanggung, jumlah rumah rusak sedang 116 unit, rumah rusak ringan 111 unit, pabrik terdampak 13 perusahaan, fasum fasos 4 unit bangunan, dengan total 253 KK.

Pemimpin PT Pegadaian Kantor Wilayah X Jawa Barat, Maryono mengatakan, jumlah bantuan CSR untuk warga terdampak di Sumedang sebesar Rp 100 juta. 

"Sebelumnya, kami juga telah menyerahkan bantuan kepada korban angin puting beliung di wilayah Rancaekek, Bandung," ujar Maryono.

Maryono menuturkan, CSR dari Pegadaian tersebut diharapkan dapat meringankan beban warga yang menjadi korban angin puting beliung di wilayah Sumedang dan Bandung.

"Kami berharap, kehadiran Pegadaian sebagai perusahaan BUMN bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya warga terdampak angin puting beliung di wilayah Sumedang dan Rancaekek," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com