Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Kompas.com - 02/05/2024, 05:39 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

BANDUNG, KOMPAS.com  - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menyebut, Jembatan II Cikarang yang baru diresmikan dan diserahterimakan, mempermudah pergerakan warga dan pekerja antara Kawasan Industri EJIP-MM2100 di Kabupaten Bekasi.

Revitalisasi Jembatan Cikarang tersebut, merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jabar dan Pemerintah Kabupaten Bekasi, yang tujuannya untuk menyejahterakan pekerja dan masyarakat.

"Hari ini Pemprov Jabar meresmikan revitalisasi Jembatan Cikarang yang tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat dan para pekerja dalam memudahkan pergerakan," kata Bey di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (1/5/2024) kemarin.

Selain itu, menurut Bey, dengan rampungnya revitalisasi Jembatan Cikarang, komitmen Pemprov Jabar untuk memberikan apresiasi pada para pekerja yang telah meningkatkan perekonomian negara pun terbayarkan.

Baca juga: Pengalaman ke Jembatan Kaca Tangerang, Bisa Lihat Sungai Cisadane

"Ini bukti Pemprov Jabar mengapresiasi mereka yang telah bekerja dengan baik dan memberikan sumbangsih pada ekonomi negara."

"Pj Bupati Bekasi juga menyebutkan, ini adalah Hari Buruh Internasional. Kita memberi perhatian pada kesejahteraan buruh. Peresmian jembatan ini juga untuk akses buruh," tutur Bey.

Diketahui, jembatan penghubung Kawasan Industri EJIP-MM2100 terdiri dari dua jembatan, di mana jembatan I selesai dibangun dan telah dipakai oleh masyarakat sejak 2017 silam.

Sedangkan Jembatan II baru rampung pada akhir Desember 2023 setelah bangunan "Omah Buruh" yang berdiri di atasnya direlokasi.

Peresmian ini, dilakukan bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, sebagai penanda lokasi tersebut bagian dari sejarah Kabupaten Bekasi.

Di mana, di atas Jembatan Cikarang II sebelumnya berdiri "Omah Buruh" yang selama ini telah menjadi ikon pergerakan kaum buruh di Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Jembatan di Lereng Gunung Lawu Putus Saat Diguyur Hujan Deras

Selain peresmian, juga dilakukan penyerahan aset jalan dan jembatan dari Pemprov Jabar ke Pemda Kabupaten Bekasi.

Dengan begitu, Bey meminta pemantauan dan pemeliharaan akan lebih aman karena dapat dipantau secara berkala oleh pihak Pemkab Bekasi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pj Bupati Bogor Bongkar Bangunan PKL: untuk Estetika Kawasan Puncak

Alasan Pj Bupati Bogor Bongkar Bangunan PKL: untuk Estetika Kawasan Puncak

Bandung
Warga Cioray Sukabumi Temukan Kerangka Manusia Saat Cari Rumput

Warga Cioray Sukabumi Temukan Kerangka Manusia Saat Cari Rumput

Bandung
Setelah Absen 23 Tahun, Sumedang Kirim Wakil ke Paskibraka Nasional

Setelah Absen 23 Tahun, Sumedang Kirim Wakil ke Paskibraka Nasional

Bandung
Masuk Radar PDIP Jabar, Bey Machmudin Tegaskan Tak Akan Maju di Pilkada 2024

Masuk Radar PDIP Jabar, Bey Machmudin Tegaskan Tak Akan Maju di Pilkada 2024

Bandung
Bupati Bandung Minta TPS di Desa Sukamukti yang Bakar Sampah Ditutup

Bupati Bandung Minta TPS di Desa Sukamukti yang Bakar Sampah Ditutup

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 24 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 24 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Bey Minta Perusahaan di DAS Citarum Turun Tangan Tanggulangi Sampah

Bey Minta Perusahaan di DAS Citarum Turun Tangan Tanggulangi Sampah

Bandung
Diduga Manipulasi Alamat, 31 Siswa Dicoret dari PPDB Jabar 2024

Diduga Manipulasi Alamat, 31 Siswa Dicoret dari PPDB Jabar 2024

Bandung
Pesisir Selatan Jalur Penyelundupan Narkoba, BNNP Jabar Gandeng Nelayan

Pesisir Selatan Jalur Penyelundupan Narkoba, BNNP Jabar Gandeng Nelayan

Bandung
Penertiban PKL di Puncak Bogor Berakhir Ricuh, Pedagang Ogah Pindah ke Rest Area

Penertiban PKL di Puncak Bogor Berakhir Ricuh, Pedagang Ogah Pindah ke Rest Area

Bandung
TPS di Desa Sukamukti Terbakar, Butuh Waktu 5 Jam untuk Pemadaman

TPS di Desa Sukamukti Terbakar, Butuh Waktu 5 Jam untuk Pemadaman

Bandung
PN Bandung Tak Tahu Alasan Polda Jabar Tak Hadiri Sidang Praperadilan Pegi

PN Bandung Tak Tahu Alasan Polda Jabar Tak Hadiri Sidang Praperadilan Pegi

Bandung
Kuasa Hukum Penyidik Tak Hadir, Sidang Praperadilan Pegi Ditunda Sepekan

Kuasa Hukum Penyidik Tak Hadir, Sidang Praperadilan Pegi Ditunda Sepekan

Bandung
Dibela 22 Advokat, Pihak Pegi Optimistis Hadapi Sidang Praperadilan

Dibela 22 Advokat, Pihak Pegi Optimistis Hadapi Sidang Praperadilan

Bandung
Kesiapan Kuasa Hukum Pegi Jalani Sidang Praperadilan di PN Bandung

Kesiapan Kuasa Hukum Pegi Jalani Sidang Praperadilan di PN Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com