Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Sejoli yang Mayatnya Ditemukan di Sungai Serayu

Kompas.com - 23/12/2021, 12:38 WIB
Agie Permadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi selidiki penyebab kecelakaan yang dialami Handi Harisaputra (19) dan Salsabila (17) di wilayah Nagreg, Bandung, Jawa Barat.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Ajun Komisaris Besar Polisi Erdi A Chaniago mengatakan bahwa saat ini Polda Jabar dalam hal ini Polresta Bandung terus berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah terkait kasus kecelakaan tersebut.

Seperti diketahui, sebelum jasad dua sejoli ini ditemukan di daerah Cilacap dan Banyumas, Jawa Tengah, Handi Harisaputra dan Salsabila diduga mengalami kecelakaan di wilayah Nagreg, Kabupaten Bandung.

Baca juga: Polisi Periksa 10 Saksi Terkait Sejoli Diduga Korban Tabrak Lari yang Mayatnya Ditemukan di Sungai Serayu

Berdasarkan video rekaman warga yang tersebar di media sosial, tampak beberapa orang tengah mengangkat korban, diduga dibawa masuk ke minibus hitam yang menabraknya.

Tiga hari kemudian, tepatnya Sabtu (11/12/2021), mayat Handi dan Salsabila ditemukan di aliran Sungai Serayu.

Handi ditemukan di Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawolo, Kabupaten Banyumas.

Baca juga: Polisi Kantongi Ciri-ciri Terduga Pelaku Kematian Sejoli yang Mayatnya Ditemukan di Sungai Serayu

Sementara Salsabila ditemukan di Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.

"Dari kejadian tersebut Polda Jabar bersama Polresta Bandung itu melakukan penyelidikan terhadap Laka Lantas (kecelakaan lalu lintas) nya," ucap Erdi usai Gelar Apel Operasi Lilin Lodaya di Kota Bandung, Kamis (23/12/2021).

Saat ini, kata Erdi, kerja sama lintas daerah pun dilakukan antara Polda Jabar dengan Direskrimum Polda Jateng terkait penemuan mayat korban di Cilacap dan Banyumas.

"Kerja sama dengan Ditreskrimum Polda Jateng dalam rangka penemuan mayat di Cilacap dan Banyumas. Saat ini kita lakukan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan tersebut, sehingga ditemukan juga dua mayat yang berbeda tempat," ucapnya.

Disinggung soal sosok terduga pelaku, Erdi menyebut bahwa hal itu masih dalam penyelidikan.

"Masih lakukan penyelidikan, secara intensif, mudah-mudahan dari koordinasi beberapa pihak kita bisa menemukan, mohon waktunya. Karena ini menyangkut pengungkapan kasus," ucapnya.

Meski begitu, polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku, saat ini tengah mengumpulkan petunjuk dan barang bukti.

"Sudah dikantongi, intinya kita lakukan penyelidikan menemukan petunjuk dan barang bukti lainnya," kata Erdi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com