Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Baru Bandung: Sejarah, Lokasi, Jam Buka, dan Barang yang Dijual

Kompas.com - 09/02/2022, 19:33 WIB
Dini Daniswari

Penulis

KOMPAS.com - Pasar Baru Bandung terletak di Jalan Otto Iskandardinata, Bandung, Provinsi Jawa Barat.

Pasar Baru Bandung atau Pasar Baru tidak sekedar sebagai tempat niaga untuk mencukupi kebutuhan keseharian.

Pasar Baru telah menjadi tujuan wisata. Jika jalan-jalan ke Bandung, Pasar Baru menjadi salah satu tempat yang dapat  dikunjungi.

Di Pasar Baru, pengunjung dapat membeli berbagai macam produk fashion, seperti pakaian, sandal, sepatu, tas, dan lain sebagainya. Selain itu, pasar baru juga terdapat kuliner khas Bandung yang terkenal kelezatan cita rasanya.

Bagi yang pernah tinggal di Kota bandung, Pasar Baru Bandung tidak asing lagi. Barangkali di tempat ini, banyak menympan kenangan manis.

Baca juga: Pasar Baru Bandung Dulu dan Kini, Sebuah Potret Keberagaman dan Perekonomian

Pasar Baru merupakan salah satu pasar tradisional tertua di Indonesia.

Sejarah Pasar Baru Bandung 

Pasar Baru Bandung pada zaman Belanda disebut Pasar Baroeweg yang telah dikenal sebelum Perang Dunia II. Pasar ini sebagai tempat belanja untuk berbagai keperluan serta tempat makan dengan harga terjangkau di Kota Bandung.

Dahulu, Pasar Baru buka 24 jam, berbagai jenis makanan mentah maupun matang terdapat di tempat itu.

Jika bulan ramadan tiba, banyak masyarakat menyerbu pedagangan makanan untuk membeli santapan buka puasa.

Pasar Baru terletak tidak jauh dari stasiun yang berada di pusat kota.

Dari nota Het Hoofdt van de Dienst der Staatsspooren Tramwegen atau Kepala Dinas Kereta Api dan Trem Negara diketahui bahwa 80 % dari penumpang kereta yang turun di Stasiun Bandung berasal dari kota-kota kecil di sekitar Priangan.

Mereka ke Bandung untuk berdagang atau ke Pasar Baru.

Baca juga: Pemkot Bandung Resmi Kelola Pasar Baru Bandung, Pedagang Masih Khawatir

Untuk mengurangi penumpukan penumpang kereta yang turun di Stasiun Bandung, dengan tujuan ke Pasar Baru.

Pemerintah membangun pasar-pasar lainnya di Kota Bandung.

Tujuannya tidak lain untuk mengembangkan Bandung secara seimbang, maka di arah timur di bangun Pasar Kosambi, Pasar Cicadas, dan Pasar Kiara Condong.

Di waktu yang sama dibangun juga, Pasar Andir dan Pasar Ciroyom di bagian barat Bandung. Di Bandung selatan dibangun Pasar Tegallega dan Pasar Pungkur.

Awalnya, Pasar Baru terletak di daerah Ciguriang di kawasan kepatihan. Lokasi pasar lama dipindahkan karena terbakar akibat kerusuhan Munada pada tahun 1842.

Kerusuhan Munada terjadi akibat dendam Munada terhadap Nagel, Asisten Residen. Dia dipenjarakan karena menyalahgunakan kepercayaan.

Pada 1906, pemerintah Kota Bandung membangun Pasar Baru menggantikan pasar lama di Ciguring.

Sejak saat itu, warga bandung mengenali pasar pindahan dari Ciguring dengan sebutan Pasar Baru.

Pasar Baru Salah Satu Ikon Kota Bandung

Setelahnya, Pasar Baru menjadi salah satu ikon Kota Bantung. Terlebih setelah, Pasar Baru dinobatkan sebagai pasar terbersih dan paling teratur se-Hindia Belanda pada 1935.

Berbagai Perombakan Gedung di Pasar Baru.

Baca juga: Hotel Terbaru di Tengah Pasar Baru Bandung

Pada 1970-an, Pasar Baru menjadi pasar tradisional yang modern dengan gedung bertingkat.

Pada 2001, Pasar Baru kembali mengalami perombakan dan diganti dengan perwajahan yang lebih modern dan menjulang. Pembangunan gedung berlantai 11 itu menyedot biaya sekitar Rp 115 miliar. Pembangunan selesai sekitar 2003-2004.

Kini, Pasar Baru dikenal sebagai Pasar Baru Trade Centre. Bangunananya dilengkapai ddengan AC, lift, ATM, toilet, maupun tempat shalat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com