Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Puncak Hari Lansia di Tasikmalaya, Mensos Risma Beri Bantuan Rp 26,9 Miliar

Kompas.com - 29/05/2022, 19:12 WIB
Irwan Nugraha,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini memberikan sambutan pada peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2022 di Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama (SMC), Minggu (29/5/2022).

Kedatangan Mensos disambut antusias masyarakat Kabupaten Tasikmalaya dengan tarian Ketuk Tilu. Tari yang menggambarkan kegembiraan tersebut dibawakan enam warga lanjut usia (lansia).

Baca juga: Kota Tasikmalaya Klaim Daerah Paling Toleran di Priangan Timur Jabar, Ini Sebabnya

Meski berusia sekitar 67-74 tahun, warga lansia itu bergerak lincah mengikuti iringan musik berirama cepat. Tepuk tangan mengiringi akhir pertunjukan itu.

Dalam sambutannya, Mensos menekankan kebijakan yang berorientasi meningkatkan kualitas hidup lansia.

"Kemensos memberikan perhatian kepada lansia yang hidup sendiri dan secara ekonomi kekurangan. Karena mereka adalah tanggung jawab negara," kata Risma di Tasikmalaya, Minggu siang.

Risma berpandangan, lansia bukan beban negara dan usia tua tidak berarti seseorang kehilangan produktivitas.

"Lansia bisa tetap produktif. Tapi bukan bermaksud lansia disuruh bekerja. Tapi mereka bisa beraktivitas yang bermanfaat baik secara kesehatan dan bisa juga ekonomi. Kalau mereka gembira kan bisa menambah imun," katanya.

Untuk itu, Risma berpesan agar semua elemen masyarakat ikut memberikan ruang kepada lansia, agar mereka tetap sehat dan produktif.

Pihak yang memiliki kewajiban memastikan itu, kata Risma, adalah keluarga, dalam hal ini anak-anaknya.

"Saya sedih karena mendapatkan laporan ada lansia yang dibuang oleh anaknya. Dia diturunkan di tengah jalan dan tidak dirawat. Ini sangat menyedihkan," ujar dia.

Dalam kesempatan tersebut, Risma menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemkab Tasikmalaya, para tokoh, dan masyarakat.

Karena mereka berpartisipasi aktif membantu para lansia, termasuk dalam membangun rumah tidak layak huni (RTLH), khusus untuk lansia.

"Dalam pembangunan RTLH, semua pihak ikut bergotong royong. Saya lihat beberapa lansia juga ikut bergerak membangun RTLH. Ini sungguh luar biasa," ujarnya.

Hadir dalam acara ini Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Anggota Komisi VIII DPR RI Subarna, pejabat eselon 1 dan 2 Kemensos, Forkompimda Kabupaten Tasikmalaya, serta para tokoh setempat.

Selesai memberikan sambutan, Risma menyapa masyarakat dan penanggung jawab kegiatan layanan kepada lansia di 39 kecamatan, satu per satu secara langsung melalui telekonferensi di layar LCD.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com