Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Warga Datangi Gedung Pakuan untuk Bertakziah Jelang Kedatangan Jenazah Eril

Kompas.com - 12/06/2022, 13:12 WIB
Dendi Ramdhani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ribuan warga sudah berdatangan rumah dinas Gubernur Jawa Barat, Ridwan kamil, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Minggu (12/6/2022) siang.

Mereka berdatangan untuk bertakziah atas meninggalnya putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).

Wakil Komandan Pengamanan Gedung Pakuan Helmi Budiansyah mengatakan, lebih dari seribuan warga sudah masuk ke Gedung Pakuan sejak dibuka pada pagi hari.

"Karena antusiasme warga yang tinggi kami berlakukan buka tutup atau giliran agar tidak terlalu penuh. Sampai siang ini, sudah lebih dari seribu orang yang datang," kata Helmi, Minggu.

Baca juga: Jenazah Eril Tiba Minggu Sore, Ini Lokasi Parkir bagi yang Ingin Bertakziah ke Gedung Pakuan

Warga, kata Helmi, bisa masuk dari pintu barat Gedung Pakuan dan diarahkan menuju ruang ekspresi untuk mengisi buku tamu dan menuliskan ungkapan lewat secarik kertas kecil.

Tulisan itu nantinya ditempel di dinding.

"Yang bisa dikunjungi itu ruang ekspresi untuk menuliskan ucapan," ucap Helmi.

Petugas keamanan juga membagikan masker bagi warga yang tak membawa masker.

"Kami juga siapkan masker bagi warga yang tidak membawa masker," ungkap dia.

Sebelumnya, pihak keluarga membuka pintu bagi masyarakat yang ingin bertakziah ke Gedung Pakuan.

 

Warga yang ingin melakukan shalat jenazah pun diperbolehkan setelah prosesi shalat jenazah oleh keluarga.

Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Gubernur Ervin Yanuardi Effendi mengatakan, ada sejumlah kantong parkir yang disediakan bagi yang ingin bertakziah ke Gedung Pakuan.

Pertama, di area parkir Gedung Pakuan.

Baca juga: Warga Mulai Padati Lokasi Pemakaman Eril di Cimaung Bandung

"Di dalam (Gedung Pakuan) untuk tamu VIP," kata Ervin, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (12/6/2022).

Kedua, di Selokah Luar Biasa Negeri (SLBN) Cicendo yang lokasinyantepat berada di belakang Gedung Pakuan.

Lokasi parkir juga tersedia di Hotel Vue Palace yang lokasinya tepat berada di depan Gedung Pakuan dan area parkir Perum Damri, Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung.

"Kita juga sudah meminta izin untuk menggunakan area parkir Perum Damri," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Cara Pemkot Bandung Atasi Jeratan Rentenir

Cara Pemkot Bandung Atasi Jeratan Rentenir

Bandung
Dua Petani di Sumedang Tewas Tersambar Petir saat Berteduh

Dua Petani di Sumedang Tewas Tersambar Petir saat Berteduh

Bandung
Pesan Gibran di Karawang: Kalau Ada Serangan Jangan Dibalas

Pesan Gibran di Karawang: Kalau Ada Serangan Jangan Dibalas

Bandung
Akhir Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur, Mempelai Wanita Pilih Pisah dengan 'Suami'

Akhir Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur, Mempelai Wanita Pilih Pisah dengan "Suami"

Bandung
Cerita Kepala KUA Dijanjikan “Sesuatu” jika Bersedia Nikahkan Pasangan Sesama Jenis di Cianjur

Cerita Kepala KUA Dijanjikan “Sesuatu” jika Bersedia Nikahkan Pasangan Sesama Jenis di Cianjur

Bandung
Komitmen Berantas Korupsi, Mahfud MD: Kami Peluru Tak Terkendali

Komitmen Berantas Korupsi, Mahfud MD: Kami Peluru Tak Terkendali

Bandung
Didapuk Jadi Warga Kehormatan Sunda, Mahfud MD Dapat Sapaan Uwak

Didapuk Jadi Warga Kehormatan Sunda, Mahfud MD Dapat Sapaan Uwak

Bandung
Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur Diadakan secara Siri Setelah Ditolak KUA

Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur Diadakan secara Siri Setelah Ditolak KUA

Bandung
Mahfud Sebut Indeks Korupsi Indonesia Turun gara-gara Revisi UU KPK

Mahfud Sebut Indeks Korupsi Indonesia Turun gara-gara Revisi UU KPK

Bandung
Kasus Dugaan 'Bullying' Siswa SD di Sukabumi Dilaporkan sejak Oktober, Polisi Sebut Masih Diselidiki

Kasus Dugaan "Bullying" Siswa SD di Sukabumi Dilaporkan sejak Oktober, Polisi Sebut Masih Diselidiki

Bandung
Ralat Pernyataan, Mahfud MD Pastikan OTT KPK Sudah Cukup Bukti

Ralat Pernyataan, Mahfud MD Pastikan OTT KPK Sudah Cukup Bukti

Bandung
Tangis Wariha, Anak Kesayangannya Tewas Dianiaya Polisi di Subang: Salah Anak Saya Apa?

Tangis Wariha, Anak Kesayangannya Tewas Dianiaya Polisi di Subang: Salah Anak Saya Apa?

Bandung
7 Cara Unik Dedi Mulyadi Sosialisasikan Prabowo-Gibran: Lomba Joget Gemoy

7 Cara Unik Dedi Mulyadi Sosialisasikan Prabowo-Gibran: Lomba Joget Gemoy

Bandung
Kampanye di Tanah Kelahirannya Kuningan, Anies Tawarkan Program 'Pasar Amin'

Kampanye di Tanah Kelahirannya Kuningan, Anies Tawarkan Program "Pasar Amin"

Bandung
Kronologi Pernikahan Mempelai Pria Ternyata Wanita di Cianjur, Akad Nikah Sempat Dilarang Kades

Kronologi Pernikahan Mempelai Pria Ternyata Wanita di Cianjur, Akad Nikah Sempat Dilarang Kades

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com