Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar yang Hilang Terseret Arus di Pantai Legok Jawa Pangandaran Ditemukan, Jenazah Dipulangkan ke Tasikmalaya

Kompas.com - 09/07/2022, 11:33 WIB
Irwan Nugraha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Tim SAR gabungan akhirnya menemukan Shahrul Hidayah (13), seorang pelajar asal Kota Tasikmalaya yang hilang tenggelam di hari ketiga pencarian di Kawasan Pantai Legokjawa, Madasari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sekitar pukul 08.10 WIB, Sabtu (9/7/2022).

Korban ditemukan sudah tak bernyawa dan langsung dievakuasi ke Puskesmas Cimerak, Legok Jawa yang selanjutnya diberangkatkan ke kampung halamannya di Kota Tasikmalaya.

Korban merupakan pelajar yang hilang dalam tragedi liburan maut rombongan remaja masjid Nurul Huda, Cibeureum, Kota Tasikmalaya, yang menewaskan 3 pelajar putri sekaligus rekannya pada Kamis (7/7/2022) kemarin.

Baca juga: Pelajar yang Hilang Terseret Arus di Pantai Legok Jawa Ditemukan Tewas

"Iya, Alhamdulillah kami keluarga di sini sudah mendapatkan informasi bahwa Shahrul yang hilang sudah ketemu. Sekarang lagi di perjalanan dari Pangandaran ke Tasikmalaya untuk disemayamkan," jelas Tatang Fahat, salah seorang perwakilan keluarga korban kepada Kompas.com, Sabtu (9/7/2022) pagi.

Tatang menambahkan, korban merupakan sahabat anaknya Diacaesar Cikal Akimilhaq (13), yang selamat dalam tragedi liburan maut tersebut.

Bahkan, sesuai keterangan anaknya, kejadian serupa terjadi beberapa tahun lalu seorang nelayan setempat dan ditemukan pada hari ketiga pencarian sama halnya dengan korban Shahrul.

"Kata anak saya kemarin, betul ada kejadian serupa nelayan hilang di lokasi sama dan ditemukan sudah tiga hari sejak hilang tenggelam. Nah, ternyata ini sama juga ditemukan di hari ketiga," tambabnya.

Sementara itu, sesuai rilis Tim SAR Gabungan yang diterima Kompas.com menyebut sekira Pukul 08.10 WIB Tim SAR Gabungan menemukan korban atas nama Shahrul Hidayah (13) wisatawan yang dilaporkan terseret arus di Pantai Madasari saat berenang bersama rekannya pada Kamis (7/7/2022).

Baca juga: 3 Pelajar Putri Tasikmalaya yang Tewas Tenggelam di Pangandaran Dikenal Paling Aktif di Masjid

Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran, Edwin Purnama menyebutkan korban ditemukan Tim SAR Gabungan sejauh 3,2 km dari LKP (Last Known Position) selanjutnya pada pukul 08.40 WIB Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban ke Puskesmas Legok Jawa untuk nantinya di serah terimakan ke pihak keluarga korban.

"Dengan telah ditemukannya korban maka oeprasi SAR selesai dan diusulkan penghentian operasi SAR. Seluruh unsur SAR yang terlibat kembali ke satuannya masing masing. Unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas (Unit Siaga SAR Pangandaran), TNI AL Koramil Pangandaran, Satpolair Polres Pangandaran, Satpol PP Pangandaran, BPBD Pangandaran, Balawista, Tagana Pangandaran, SAR Muara Gata, SAR MTA, FKDM Legokjawa, PDC, Sigab Persis, SAR HNSI Legokjawa dan Baznas Jabar," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com