Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Dapat Jaminan Wali Kota, PKL di Lokasi Proyek "Malioboro" Tasikmalaya Tertib Cari Lapak Baru

Kompas.com - 27/07/2022, 22:34 WIB
Irwan Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com- Pedagang kaki lima (PKL) Jalan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, sepakat mencari lapak baru di sekitar lokasi asalnya karena sedang pembangunan proyek pedestrian mirip Jalan Maliboro di Yogyakarta.

Mereka didampingi petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan pindah ke Pasar Wetan di Jalan Veteran, tidak jauh dari Jalan Cihideung, Kota Tasikmalaya, mulai Rabu (27/7/2022).

Mulanya, pindah lokasi lapak bagi para PKL selama proses pembangunan proyek Maliboro-nya Tasikmalaya itu sempat bersitegang antara petugas Pol PP dan para pedagang.

Baca juga: Ada Proyek Malioboro, Wali Kota Tasikmalaya Janji Tak Relokasi PKL di Cihideung

Mereka sempat akan bertahan dan menolak dipindahkan sementara meski lokasinya tidak jauh dari lokasinya semula.

Namun, Ketua Forum Antarlokasi PKL Pasar Wetan dan Cihideung sepakat untuk proses pemindahan sementara lapak para pedagang itu.

Langkah itu seusai perintah Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf kepada para PKL untuk meninggalkan terlebih dahulu lokasinya selama ini untuk mempercepat proses proyek Malioboro.

Yusuf juga menjamin akan memberikan akses jalan bagi warga Cihideung usai proyek tersebut selesai dengan target Oktober 2022.

"Memang betul tadi bersitegang dulu dengan para petugas Pol PP. Karena anggota kami (PKL) milih tetap bertahan di Cihideung. Namun, setelah diberikan pengertian akhirnya mereka mau dan mengerti. Kami pindah dulu ke Pasar Wetan sementara," jelas Ketua PKL Cihideung, Adang Sutiawan kepada wartawan di Kelurahan Yudanegara, Kota Tasikmalaya, Rabu siang.

Baca juga: 3 Tersangka Kasus Perundungan Bocah SD di Tasikmalaya Diversi 3 Bulan, jika Gagal, Diadili Lagi

Adang menambahkan, akan menuruti perintah Wali Kota Tasikmalaya tersebut dengan jaminan selesai proyek pedestrian bisa kembali lagi sesuai kesepakatan awal.

PKL pun berharap nantinya pemerintah akan sesuai janji, mengembalikan pedagang lama yang tercatat sebelumnya ke Cihideung dengan penataan lebih baik.

"Jaminannya itu, kesepakatan awal, kami akan kembali lagi ke Cihideung. Saat ini kami yang tercatat PKL Cihideung ada 300-an PKL," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com