Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahlil dan Tangis Iringi Pemakaman Rumli, Korban Kecelakaan Maut Ciamis

Kompas.com - 08/08/2022, 21:01 WIB
Reni Susanti

Editor

SUMEDANG, KOMPAS.com - "Laa ilaaha illa Allah", kalimat tahlil mengisi barisan pemikul keranda jenazah Muhammad Rumli (29), satu dari 8 korban meninggal kecelakaan maut Ciamis, Jawa Barat.

Tak hanya kalimat tahlil, tangisan pun mengiringi pemakaman Rumli.

Sedikitnya, puluhan warga mengantarkan jenazah ke pemakamannya di Dusun Sukaresmi Desa Tolengas, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Ciamis Tewaskan 8 Orang, Pikap yang Angkut 17 Orang Masuk Jurang

Dalam kondisi gelap selepas Magrib, mereka mengantarkan almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Di area pemakaman, liang lahat sudah siap. Warga berkerumun, berdiri di bibir liang lahat, menyaksikan orang yang bertugas memakamkan jenazah.

Warga melepas kepergian Muhammad Rumli dengan penuh rasa sedih.

Rumli adalah satu di antara 8 korban meninggal dunia di Panjalu, Ciamis, Senin (8/8/2022) pagi.

Jenazah Muhammad Rumli (29) warga Desa Tolengas, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang tiba di rumah duka di Tolengas sekitar pukul 16.30 WIB, Senin.

Baca juga: 8 Orang Tewas Kecelakaan di Ciamis Diduga karena Pikap yang Ditumpangi Alami Rem Blong

Dikutip dari Tribunjabar.id, istrinya, Fitri Amelia dan anaknya Kinara Anindiya (6) juga meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Rumli dimakamkan di TPU Sukaresmi, Tolengas, sementara jenazah istri dan anaknya dimakamkan di Desa Burujul Wetan, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.

Jenazah Rumli sendiri diantarkan menggunakan ambulans. Jenazah itu dibungkus di dalam kantung mayat berwarna oranye, kantung yang sering digunakan Tim SAR untuk evakuasi jenazah.

Kedatangan jenazah Rumli disambut isak tangis warga setempat, terlebih pihak keluarga. Rumli memang dikenal sebagai orang baik.

Baca juga: 8 Orang Tewas Kecelakaan di Ciamis adalah Rombongan Hajatan dari Majalengka

Pukul 18.15, jenazah Rumli disalatkan di sebuah masjid yang jaraknya sekitar 30 meter dari rumah duka.

Setelah itu, jasad Rumli dibawa ke kompleks pemakaman yang jaraknya ratusan meter dari masjid tempat jenazah disalatkan itu.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Korban Kecelakaan Maut di Panjalu Dimakamkan, Diiringi Isak Tangis Keluarga di Gelap Malam,

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesal Tak Dilayani dengan Baik, Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Pakai Golok

Kesal Tak Dilayani dengan Baik, Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Pakai Golok

Bandung
Lomba Tarik Panser 13 Ton Meriahkan HUT Ke-41 Pindad

Lomba Tarik Panser 13 Ton Meriahkan HUT Ke-41 Pindad

Bandung
Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Bandung
Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Bandung
Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com