Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Menuju Perdamaian Bobotoh dan Jakmania, VPC Kenang Ucapan Ayi Beutik: Suatu Saat Kita di Muara yang Sama

Kompas.com - 24/09/2022, 11:53 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Humas Viking Persib Club (VPC), Hendri Darmawan, merespons keputusan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) yang tidak mengizinkan pendukung Persija, Jakmania, datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (2/10/2022).

Seperti yang diketahui, Persija akan menjalani laga tandang ke markas Persib dalam lanjutan Liga 1 2022-2023.

Hendri mengatakan, pihaknya menghargai putusan tersebut dan meyakini bahwa kepolisian pasti sudah memiliki dasar dan pertimbangan yang kuat sebelum akhirnya melarang Jakmania hadir ke Stadion GBLA pada laga El Clasico tersebut.

"Ya, keamanan. Katanya hal paling prinsip soal keamanan," kata Hendri kepada Kompas.com, Jumat (23/9/2022).

Hendri membenarkan, hubungan antara Bobotoh, julukan bagi pendukung Persib, dengan Jakmania memang belum membaik sepenuhnya.

Baca juga: Jelang Persib vs Persija, Jakmania Dilarang Hadir, Viking Berharap Polisi Lebih Berani

"Kalau komunikasi pribadi, teman-teman pengurus (VPC dan Jakmania) ada kok, banyak. Ini kan yang akan sulit ketika sudah berurusan dengan 'akar rumput'," ujar Hendri.

"Ini yang kemudian kita harus betul-betul berhati-hati, betul-betul berhitung, kalau salah langkah kan bahaya juga," imbuhnya.

Menurut Hendri, masih banyak pendukung dari kedua klub yang salah menafsirkan tentang rivalitas Persib dan Persija.

Dia menjelaskan, pengurus organisasi supporter kedua tim menganggap rivalitas hanya bumbu dalam sepak bola.

"Nah ini yang terkadang sampai ke bawah berbeda-beda. Ada yang mengartikannya kita harus saling melukai, saling mengambil nyawa, kan ini yang tidak sehat, ini yang kemudian menjadi kebablasan,' jelasnya.

Baca juga: Larang Jakmania Nonton Persib Vs Persija di GBLA, Polisi Sortir Penonton dengan Pola Ring

Jalan terjal menuju perdamaian

Hendri berharap, suatu hari nanti Bobotoh dan Jakmania bisa kembali bertemu di tribun stadion, seperti yang baru saja terjadi antara Bobotoh dengan Aremania, sebutan bagi pendukung Arema.

Pada laga Arema vs Persib yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (11/9/2022), pendukung kedua tim dipersilakan hadir untuk menyemangati tim kesayangannya masing-masing.

Pada kesempatan itu, kedua pendukung yang sebelumnya tidak memiliki hubungan baik bisa kembali bertemu di tribun stadion.

Akan tetapi, Hendri menuturkan, hubungan antara Viking dengan Aremania dan Viking dengan Jakmania memang berbeda sejak awal.

"Kalau dengan Aremania sebetulnya kan dari awal bukan clash langsung. Kalau dengan Jakmania kan memang dari awal kita (Viking) clash langsung sama mereka," ucap Hendri.

Baca juga: Polda Jabar Larang Jakmania Nonton Persib Lawan Persija di GBLA

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Bandung
Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Bandung
Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Bandung
Siswi SMP Diperkosa 2 Pria di Sukabumi, Korban Diajak Main ke Rumah Pelaku

Siswi SMP Diperkosa 2 Pria di Sukabumi, Korban Diajak Main ke Rumah Pelaku

Bandung
Mobil Kecelakaan, Sopir Ngantuk Usai Begadang Nonton Timnas Berlaga

Mobil Kecelakaan, Sopir Ngantuk Usai Begadang Nonton Timnas Berlaga

Bandung
Melihat Monumen Dua Tugu Udang Berbahan Knalpot Brong di Cirebon

Melihat Monumen Dua Tugu Udang Berbahan Knalpot Brong di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com