Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Frontline Boys Club: Masih Ada Pihak yang Belum Siap dengan Perdamaian Bobotoh dan Jakmania

Kompas.com - 24/09/2022, 14:56 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) melarang pendukung klub sepak bola Persija, Jakmania, datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) untuk menyaksikan laga lanjutan Liga 1 antara Persib vs Persija, Minggu (2/10/2022).

"Tidak diizinkan, tidak akan dibiarkan masuk," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, dilansir dari Antara, Sabtu (24/9/2022).

Keputusan itu disepakati dalam rapat koordinasi antara kepolisian bersama panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Liga 1 2022/2023 dengan pertimbangan keamanan.

Ibrahim menyampaikan, nantinya pihak kepolisian akan kembali menerapkan pengamanan berlapis yang terbagi menjadi beberapa ring.

"Telah dipersiapkan ring-ring pengawasan sebelum masuk stadion," ujar Ibrahim.

Baca juga: Jelang Persib vs Persija, Jakmania Dilarang Hadir, Viking Berharap Polisi Lebih Berani

Selain tidak mengizinkan Jakmania hadir dalam pertandingan tersebut, polisi pun meminta kick off Persib vs Persija dimajukan, dari yang awalnya pukul 20.00 WIB, menjadi pukul 15.30 WIB.

"Terkait waktu (pertandingan), masih mengambang tapi kita (kepolisian) meminta untuk (dimulai) sore," ujar Ibrahim, dikutip dari TribunJabar.id, Sabtu (24/9/2022).

"Pertimbangannya, untuk pengawasan dan kerawanan pertandingan," imbuhnya.

Perdamaian bukan hanya tanggung jawab supporter

Ketua Frontline Boys Club atau Viking Frontline, Tobias Ginanjar Sayidina atau yang akrab disapa Tobi, mengakui bahwa masih ada pro kontra terkait perdamaian antara Bobotoh dengan Jakmania.

Menurutnya, masih ada pihak-pihak dari kedua kubu yang belum siap atau belum menerima perdamaian antara kedua kelompok supporter tersebut.

Baca juga: Larang Jakmania Nonton Persib Vs Persija di GBLA, Polisi Sortir Penonton dengan Pola Ring

"Mungkin alasan kepolisian tidak mengizinkan karena masih ada pihak-pihak yang seperti itu," kata Tobi kepada Kompas.com, Jumat (23/9/2022).

Meski begitu, dia memastikan, sudah ada banyak pihak yang telah mengupayakan perdamaian antara Bobotoh dengan Jakmania.

"Cuma namanya melibatkan puluhan ribu orang, tentunya tidak semudah itu sehingga mungkin kepolisian memiliki pertimbangan lain demi keamanan," ujar Tobi.

Akan tetapi, Tobi mengatakan, upaya perdamaian antara kedua kelompok pendukung tersebut tidak seharusnya hanya diprakarsai oleh para supporter saja.

Apalagi, dia menambahkan, upaya yang selama ini dilakukan tidak sistematis, dan cenderung lahir dari spontanitas segelintir pihak.

Baca juga: Polda Jabar Larang Jakmania Nonton Persib Lawan Persija di GBLA

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com