Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Racik Tanaman Jadi Antiseptik, Pelajar SMP Cianjur Berjaya di Pentas Dunia

Kompas.com - 14/10/2022, 14:57 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Cara pembuatan

Menurut Fatir, proses membuat cairan antiseptik dari daun Pegagan ini terbilang sederhana, dan tidak terlalu banyak membutuhkan bahan baku.

Disebutkan, untuk mendapatkan hasil atau perasan yang optimal, daun harus dikukus terlebih dahulu dengan suhu yang disesuaikan.

"Air dari hasil proses ini kemudian didiamkan dulu sampai dingin sebelum dikemas,” kata Fatir.

Baca juga: Cairan Antiseptik di Toko-toko Habis? Berikut Saran Dokter

Pengemasannya menggunakan botol dengan tutup spray agar memudahkan saat dipakai.

“Ada tambahan sedikit cairan khusus agar hasilnya atau kualitas antiseptiknya lebih maksimal,” ucap dia.

Raih Penghargaan Internasional

Inovasi yang dilakukan Fatir mendapat apresiasi pihak sekolah yang mengikutsertakannya ke ajang internasional bertajuk World Invention Competition and Exhibition (WICE) 2022 di Malaysia.

Ajang kompetisi yang diikuti perwakilan dari berbagai negara ini merupakan sebuah platform atau wahana untuk para peneliti muda dalam mengimplementasikan karyanya yang inovatif.

"Alhamdulillah ternyata bisa dapat medali emas. Saat presentasi sempat deg-degan soalnya," kata dia.

Baca juga: Guru SMP di Solo Buat Antiseptik dari Ekstrak Kemangi dan Sirih

Fatir yang tergabung dalam tim bersama lima orang temannya itu berhasil menyisihkan sejunlah peserta dari negara lain, seperti Amerika, Korea, Thailand, Turki, dan Malaysia selaku tuan rumah.

Kendati begitu, menurut Fatir, produk yang dilabeli Wundmedizin ini masih perlu dikembangkan, terutama dilakukan uji labolatorium agar kualitasnya bisa lebih sempurna.

Selain itu, ia berharap bisa mematenkan karya atau produknya ini sebelum nantinya benar-benar diperuntukkan dan diproduksi secara massal.

"Alhandulilah pihak sekolah memberikan dukungan penuh dan siap memfasilitasinya," ujar Fatir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com