Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 50 Pasien Covid-19 Varian BA.4 dan BA.5 di Tasikmalaya, Warga Diminta Terapkan Prokes

Kompas.com - 09/11/2022, 15:28 WIB
Irwan Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com- Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Uus Supangat, mengimbau seluruh warga di daerahnya untuk tidak lupa menerapkan protokol kesehatan (prokes) terutama memakai masker.

Langkah itu antisipasi penyebaran meluas Covid-19 varian baru BA.4 dan BA.5 yang menyebar cepat lewat transmisi lokal.

Sesuai hasil pemeriksaan laboratorium whole genome sequencing (WGS), di Kota Tasikmalaya sudah terdapat 50 orang yang terpapar virus tersebut.

Baca juga: 2 Hari Jelang Masa Jabatannya Berakhir, Wali Kota Tasikmalaya Pamit ke Semua ASN

Puluhan pasien terpapar tersebut saat ini sudah menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing untuk menekan penyebaran ke orang terdekatnya atau yang kontak erat.

"Saya imbau ke semua masyarakat untuk tak lupa dan kembali perketat penerapan prokes. Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tasikmalaya sekarang ini sudah ditemukan transmisi lokal varian baru BA.4 dan BA.5," jelas Uus saat dihubungi, Rabu (9/11/2022).

"Gejala awal mereka yang terpapar rata-rata demam dan batuk selama beberapa hari," sambungnya.

Meski demikian, lanjut Uus, di Kota Tasikmalaya belum ditemukan kasus pasien terpapar akibat varian Covid baru XBB.

Baca juga: Mengenal Nasi Tutug Oncom dari Tasikmalaya: Latar Belakang dan Cara Membuat

Selama ini dinasnya pun sudah memerintahkan seluruh petugas puskesmas di 10 kecamatan di Kota Tasikmalaya untuk instens menyosialisasikan kembali penerapan prokes ke masyarakat.

 

"Untuk varian XBB, Alhamdulillah belum ditemukan (kasusnya). Tapi tetap pengawasan ketat dilakukan terutama bagi pasien yang sedang isoman di rumahnya masing-masing," kata Uus.

Namun, lanjut Uus, secara umum penyebaran Covid-19 di Kota Tasikmalaya masih dalam relatif aman meski dikhawatirkan beberapa tempat yang menyebabkan kerumunan.

 

Dinas Kesehatan Tasikmalaya terus meminta masyarakat untuk tak lengah menjaga jarak, memakai masker dan menghindari kerumunan.

"Kalau secara keseluruhan masih relatif aman untuk Kota Tasikmalaya," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Soal Survei Litbang Kompas Pemilih Jokowi Pindah ke Prabowo-Gibran, AHY: Saya Pikir Bagus

Soal Survei Litbang Kompas Pemilih Jokowi Pindah ke Prabowo-Gibran, AHY: Saya Pikir Bagus

Bandung
Kasus Perundungan Anak di Sukabumi, Kepala sekolah hingga Orangtua Dilaporkan ke Polisi

Kasus Perundungan Anak di Sukabumi, Kepala sekolah hingga Orangtua Dilaporkan ke Polisi

Bandung
RSUD Cianjur Pastikan Benda yang Tertinggal di Perut Pasien Bukan Kain Kasa

RSUD Cianjur Pastikan Benda yang Tertinggal di Perut Pasien Bukan Kain Kasa

Bandung
Minibus di Cianjur Hangus Terbakar Saat Isi BBM di SPBU

Minibus di Cianjur Hangus Terbakar Saat Isi BBM di SPBU

Bandung
Geger Video Seks Pelajar Cianjur, Pihak Sekolah Sebut Kasus Lama

Geger Video Seks Pelajar Cianjur, Pihak Sekolah Sebut Kasus Lama

Bandung
Sidang Praperadilan Pembunuhan Subang, Alasan Penetapan Tersangka Dipertanyakan

Sidang Praperadilan Pembunuhan Subang, Alasan Penetapan Tersangka Dipertanyakan

Bandung
Mayat Wanita dengan Leher Terjerat Tali Ditemukan di Sungai Citarum Bandung Barat

Mayat Wanita dengan Leher Terjerat Tali Ditemukan di Sungai Citarum Bandung Barat

Bandung
Guru Ngaji Diduga Cabuli 10 Muridnya di Purwakarta, Warga Geram lalu Rusak Rumah Pelaku

Guru Ngaji Diduga Cabuli 10 Muridnya di Purwakarta, Warga Geram lalu Rusak Rumah Pelaku

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 11 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 11 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Bandung
Bahas Program Makan Siang Gratis, Gibran: Ini Gagasan Konkret, Bukan Retorika

Bahas Program Makan Siang Gratis, Gibran: Ini Gagasan Konkret, Bukan Retorika

Bandung
Cara Pemkot Bandung Atasi Jeratan Rentenir

Cara Pemkot Bandung Atasi Jeratan Rentenir

Bandung
Dua Petani di Sumedang Tewas Tersambar Petir saat Berteduh

Dua Petani di Sumedang Tewas Tersambar Petir saat Berteduh

Bandung
Pesan Gibran di Karawang: Kalau Ada Serangan Jangan Dibalas

Pesan Gibran di Karawang: Kalau Ada Serangan Jangan Dibalas

Bandung
Akhir Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur, Mempelai Wanita Pilih Pisah dengan 'Suami'

Akhir Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur, Mempelai Wanita Pilih Pisah dengan "Suami"

Bandung
Cerita Kepala KUA Dijanjikan “Sesuatu” jika Bersedia Nikahkan Pasangan Sesama Jenis di Cianjur

Cerita Kepala KUA Dijanjikan “Sesuatu” jika Bersedia Nikahkan Pasangan Sesama Jenis di Cianjur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com