Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Berencana di Banjar, Terungkap berkat Ceceran Lumpur

Kompas.com - 06/02/2023, 17:42 WIB
Candra Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Dari pengakuan Budiono, tambah Bayu, yang mengeksekusi korban bukan dirinya. Eksekutor tersebut adalah kakak kandung Budiono, yakni Jumadi.

"Kita cari (Jumadi) dan alhamdulillah, kedua tersangka sekitar (Minggu) sore hari sudah bisa diamankan," kata Bayu.

Barang bukti yang diamankan, menurut Bayu, ember dan alat yang digunakan mencari keong oleh korban.

Selain itu, ada handphone dan juga patahan kayu yang digunakan tersangka untuk memukul korban.

"Ini patahannya karena kayu yang dipegang tersangka dibuang oleh tersangka ke irigasi sungai. Kayunya cukup ringan, kayu tersebut mungkin sudah terbawa aliran air," kata Bayu.

Baca juga: Membongkar Kasus Pembunuhan Berencana, Polisi di Lombok Tengah Tangkap Satu Keluarga

Korban dipukul tersangka Budiono di bagian kepala. Setelah dipukul, lanjut Bayu, korban diduga masih bisa bergerak dan melawan.

"Pelaku J kemudian membenamkan wajah korban (di sawah), sehingga di dalam visum ditemukan ada cairan dan lumpur di saluran pernapasan korban. Bisa dibuktikan korban saat dipukul masih bernafas, sampai akhirnya wajahnya dibenamkan di lumpur sehingga air masuk ke saluran pernapasan," beber Bayu.

Merencanakan seolah jadi korban perampokan

Setelah korban lemas, pelaku Jumadi meninggalkan lokasi kejadian. Dia pulang menemui Budiono.

"Saat (korban) ditinggal, tersangka B nanya ke J, apakah rencana seperti perampokan akan dilaksanakan atau tidak?" kata Bayu.

Saat itu, Jumadi sudah kelelahan. Rencana seolah korban menjadi korban perampokan pun akhirnya dibatalkan. "Korban hanya ditutup lumpur," jelas Bayu.

Korban dibuntuti selama 1 jam

Menurut hasil pemeriksaan, tersangka J mengaku membuntuti korban selama 1 jam sebelum menjalankan aksinya.

Kasat Reskrim Polres Banjar AKP Nandang Rokhman menjelaskan, tersangka membuntuti sejak korban pergi mencari keong hingga akan pulang ke rumahnya sekitar pukul 21.30 WIB.

"Dibuntuti dari jarak 7-8 meter," jelas Nandang.

Baca juga: Kronologi Penemuan 3 Jenazah di Cianjur, Ternyata Korban Pembunuhan Berencana di Bekasi

Saat mencari keong, korban sempat melihat ke belakang. Namun tersangka Jumadi buru-buru sembunyi.

"Saat mendekati rumah (hendak pulang), pelaku memukul korban. Korban sempat nanya, siapa itu. Sambil mengarahkan senter yang terpasang di kepala korban," kata Nandang.

Namun dengan cepat tersangka memegang leher korban kemudian menekannya dengan lutut. "Dalam kondisi terlentang korban terbenam di sawah," jelas Nandang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com