Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Harap Ongkos Naik Haji Bisa Lebih Murah

Kompas.com - 17/02/2023, 14:04 WIB
Dendi Ramdhani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengapresiasi upaya pemerintah pusat dan DPR yang telah menetapkan rata-rata biaya haji tahun 2023.

Namun, ia berharap ongkos naik haji bisa lebih murah.

Untuk diketahui, biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1444 H atau 2023 sebesar Rp 48.893.909.

Baca juga: Cerita Buruh Bangunan Kuningan Urungkan Niat Berangkat Haji karena Biaya Naik

Kesepakatan ini diambil dalam rapat Panja terakhir antara Komisi VIII DPR RI dengan pemerintah dan stakeholder terkait, sebelum pengambilan keputusan bersama Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, Rabu (15/2/2023) lalu.

"Kemarin kita mengapresiasi rapat dari DPR dengan Kemenag. Intinya aspirasi rakyat agar semurah murahnya tapi realistis tentunya menjadi perbincangan di sana, sehingga angka ongkos haji ini meyakini sudah dihitung agar keterjangkauannya menjadi sebuah keputusan," tutur Emil, sapaan akrabnya di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/3/2023).

"Kita hormati saja sambil dalam perjalanannya kalau ada komponen-komponen yang bisa kalau menurut saya lebih murah mari kita revisi dalam perjalanannya," kata dia.

Emil menuturkan, Jawa Barat punya kepentingan besar terkait isu tersebut.

Baca juga: Respons Pengusaha Travel soal Biaya Haji Rp 49 Juta, Berharap Tak Ada Lagi Polemik hingga Minta Fasilitas Tambahan

Pasalnya, Jabar merupakan penyumbang jemaah haji terbesar se-Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Agama, pada 2022, Jawa Barat mendapat kuota sebanyak 17.679 dari sekitar 100.000 jemaah se-Indonesia.

"Dan Jabar menjadi berkepentingan karena jumlah jamaah haji terbesar di Indonesia ini ada di Jabar," ucap Emil.

Emil juga menyampaikan kabar baik soal kesiapan Bandara Kertajati sebagai embarkasi keberangkatan jemaah haji tahun ini.

"Berita baiknya, otoritas haji Saudi sudah mengizinkan Kertajati sudah lolos untuk dijadikan embarkasi keberangkatan seiring dengan insya Allah dalam waktu dekat (Tol) Cisumdawu juga akan diresmikan Presiden karena sudah selesai," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com