Sutrimo salah seorang buruh yang akan ikut unjuk rasa ini menyebut, aksi saling ajak setiap ada unjuk rasa merupakan hal yang biasa.
Pabrik tempat dia bekerja yang berlokasi di Bojongsoang, Kabupaten Bandung merupakan titik akhir penjemputan massa untuk ikut beraksi.
"Ini paling akhir, sebab berbatasan dengan Kota Bandung, jadi kami menunggu teman-teman melintas," kata dia saat ditemui beberapa saat sebelum ikut dengan rombongan buruh lainnya.
Jalur seperti Banjaran Katapang, Palasari, Pameungpeuk, Dayeuhkolot, pasti menjadi sasaran para buruh untuk berhenti bekerja dan ikut serta dalam aksi unjuk rasa.
Baca juga: Kawal UMK 2024 di Jabar, Ribuan Buruh Unjuk Rasa di Depan Gedung Sate
"Jadi kami menunggu kawan-kawan buruh lain yang melintas, untuk bergabung dengan mereka," ujar dia lagi.
Sutrimo mengatakan, aksi saling jemput bukanlah aksi sweeping yang kerap dituduhkan pada kaum buruh.
"Tak tahu teman- teman daerah lain, mungkin ada atau tidak yang sweeping. Inginnya mah ada biar semua turun," ujar dia.
Ketika rombongan buruh melintas ke depan pabrik di mana Sutrimo bekerja, ia bersama teman-temannya langsung ikut masuk ke dalam rombongan dengan menggunakan sepeda motor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.