Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Jaksa Kembalikan Berkas Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang ke Polisi

Kompas.com - 22/01/2024, 15:34 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat mengembalikan berkas kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, ke Polda Jabar, karena dianggap masih belum lengkap.

Pengembalian berkas perkara ini merupakan yang kedua, setelah beberapa pekan lalu, Polda Jabar melakukan revisi berkas sesuai petunjuk dari Jaksa Kejati Jabar.

"Berkas belum lengkap, dikembalikan lagi ke penyidik (Polda Jabar)," ujar Kasipenkum Kejati Jabar Nur Sricahyawijaya saat dihubungi, Senin (22/1/2024).

Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subang, 1 Perwira dan 2 Bintara Polisi Salahi Prosedur Saat Masuk TKP

Nur Sricahyawijaya tidak menjelaskan poin apa saja dalam materi perkara itu yang dianggap belum lengkap.

Baca juga: Berkas Kasus Pembunuhan Subang Sudah Dikembalikan Polisi ke Jaksa

 

"Statusnya masih koordinasi dan konsultasi antara tim JPU dan tim penyidik," katanya.

Sementara, Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar Kombes Pol Surawan, mengaku belum menerima informasi terkait pengembalian berkas perkara dari Kejati.

"Belum ada info, masih penelitian JPU," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, lima orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Tuti dan anaknya Amalia Mustika Ratu, yakni Yosep, Danu, Mimin, Arighi, dan Abi.

Tersangka Mimin, Arighi, dan Abi, sempat mengajukan praperadilan, menggugat penetapan ketiganya sebagai tersangka.

Namun, hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Bandung Harry Suptanto menolak permintaan para tersangka.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul: Masih Belum Lengkap, Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Kembalikan Lagi Berkas Kasus Subang ke Polisi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com