Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Pra Reka Ulang, Polisi Temukan Fakta Baru Pembunuhan di Karawang

Kompas.com - 22/01/2024, 20:00 WIB
Farida Farhan,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi menemukan fakta baru dalam kasus pembunuhan berencana dengan rekayasa korban pembegalan yang didalangi istri korban di Karawang, Jawa Barat.

Fakta baru ini terkuak usai aparat menggelar pra reka ulang atau pra rekonstruksi terhadap kasus ini.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Karawang, AKP Abdul Jalil mengatakan, dalam pra rekonstruksi yang digelar di tempat kejadian perkara di pinggir irigasi sasak misran, Desa Cibalongsari, Kecamatan Klari diperagakan 15 adegan.

Baca juga: Jasad di Karawang Bukan Korban Begal, Istri Otaki Pembunuhan Suami

Pada pra rekonstruksi polisi mendatangkan dua pelaku, yakni Pandu (19) dan Rizal (24). Mereka adalah rekan dan adik ipar korban, Arif Sriyono (32).

Keduanya lalu memeragakan adegan mulai dari kedatangan korban ke lokasi hingga proses eksekusi. Adegan demi adegan itu nantinya akan disinkronkan dengan keterangan pelaku dan saksi-saksi.

"Fakta - fakta terbaru yang kami temukan bahwa ternyata dari hasil pemeriksaan kita terhadap pelaku R, pada pukul 01.17 WIB pelaku R dan P sempat berhenti di minimarket di Loji," kata Abdul, Senin (22/1/2024).

Keduanya berhenti di minimarket untuk memberitahukan otak pembunuhan ini, OC (Ossy Claranita) yaitu istri korban, bahwa aksi pembunuhan sudah terlaksana.

Baca juga: Pengakuan Pelaku Pembunuhan Berencana di Karawang, Awalnya Diajak Kerja Angkringan

Abdul mengatakan, sebelumnya, ketiga tersangka telah merencanakan rute yang akan dilewati, baik untuk mengeksekusi Arif hingga untuk melarikan diri.

Termasuk di dalam rencana itu adalah melintasi Loji, wilayah di selatan Karawang.

Saat di pemberhentian kedua di sebuah warung, perempuan 32 tahun itu meminta Pandu dan Rizal tak banyak berhenti karena khawatir akan menimbulkan kecurigaan.

"Sehingga pelaku P dan pelaku R berangkat menuju kosan untuk membereskan baju, pakaian. Kemudian pelaku R kabur menuju ke arah Purwokerto," kata Abdul.

Proses pra rekontruksi itu menjadi tontonan warga yang berkumpul di sekitar lokasi. Warga bahkan menyoraki para pelaku.

Baca juga: Selingkuhan Ossy Sempat Larang Pembunuhan Suami di Karawang

Diberitakan sebelumnya, polisi mengungkap kasus tewasnya Arif Sriyono pada 9 Januari 2024 dini hari.

Para tersangka dijerat Pasal 340 KUH Pidana jo Pasal 56 dan atau Pasal 365 ayat (3) KUH Pidana jo Pasal 56 KUH Pidana dan atau Pasal 338 KUH Pidana, dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara atau seumur hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Bandung
2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Bandung
Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Bandung
Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Bandung
Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Bandung
Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Bandung
3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

Bandung
Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Bandung
Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Bandung
Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Bandung
Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Bandung
Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com