Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Kecelakaan Truk Angkut 30 Peziarah di Bandung Barat yang Tewaskan 5 Orang, Rem Sempat Rusak

Kompas.com - 26/01/2024, 18:08 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah truk yang mengangkut 30 peziarah megalami kecelakaan di Jalan Raya Saguling, Kampung Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Jumat (26/1/2024) dini hari.

Akibat kecelakaan tersebut, lima orang dinyatakan tewas dan 25 orang lainnya luka-luka.

Tiga puluh peziarah yang naik bak truk terbuka tersebut adalah warga Kampung Cinagrog, Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor, Bandung Barat.

Pada Jumat dini hari, rombongan tersebut pulang usai berziarah di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (25/1/2024).

Baca juga: Wisata Religi Berujung Tragedi, Kesaksian Peziarah Truk Oleng di Jalan Gelap Bandung Barat

Mereka berangkat dari Cianjur ke Cipongkor pada pukul 00.30 WIB.

Mereka menaiki bak truk yang disopiri Heri Sudrajat dan melewati jalan dengan kontur jalan menurun dan berbelok. Namun saat melintas, Heri kehilangan kendali hingga truk terguling ke kanan.

Di saat bersamaan seluruh penumpang pun berhamburan di jalan.

Kasat Lantas Polres Cimahi, AKP Sudirianto mengatakan truk sempat terguling di jalan turunan, tetapi kembali ke posisi normal.

"Kendaraan terguling ke sebelah kanan. Namun, posisi kendaraan kembali normal di atas roda menghadap ke arah barat," ungkapnya.

"Jumlah penumpangnya sekitar 30 orang, untuk korban meninggal dunia ada 5 orang, 10 luka berat, dan 15 hanya mengalami luka ringan," tambah dia.

Baca juga: Truk yang Terguling di Bandung Barat Bawa 30 Peziarah, Penumpang Terlempar, 5 Tewas

Untuk jenazah para korban yang meninggal telah dibawa ke rumah masing-masing. Sementara itu, para korban yang mengalami luka masih dirawat di beberapa rumah sakit.

"Korban itu ada yang dirujuk ke RSHS, lalu ke RS Cahya Kawaluyan, dan ke Klinik Asy Syifa Cipatat," katanya.

Sopir sempat perbaiki rem

Lima orang tewas dalam kecelakaan truk bernomor polisi D 8304 WY di Jalan Raya Saguling, Kampung Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Jumat (26/1/2024), sekitar pukul 00.30 WIB.KOMPAS.com/BAGUS PUJI PANUNTUT Lima orang tewas dalam kecelakaan truk bernomor polisi D 8304 WY di Jalan Raya Saguling, Kampung Saleos, Desa Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Jumat (26/1/2024), sekitar pukul 00.30 WIB.
Sopir truk yang mengalami kecelakaan di Jalan Leuwibudah, Kabupaten Bandung Barat, sempat memperbaiki rem sebelum membawa rombongan pulang dari Cianjur.

Hal itu diungkapkan Iroh (53), warga Cinagrog RT01 RW09, Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat yang menjadi korban kecelakaan.

"Mobilnya sudah rusak, terus sempat dibenerin remnya satu jam pas di Cianjur, bukan sama montir tapi sama sopirnya," ujar Iroh saat ditemui di di Klinik Asydha, Saguling, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/1/2024).

Ia mengatakan mengalami luka-luka karena masuk ke kolong kendaraan.

"Kondisi sudah mendingan, luka di kepala dan tangan, ibu mah kan masuk ke kolong mobilnya," katanya.

Baca juga: Cerita Deni Hampir Jadi Korban Kecelakaan Truk di Bandung Barat

Menurut Iroh, kecelakaan terjadi saat ia dan rombongan pulang mengikuti pengajian. Di tengah jalan, kendaraan yang mereka tumpangi sempat hilang kendali dan terguling di lokasi.

"Pas kejadian, saya duduk anak-anak berdiri (di mobil bak) mobilnya sempat terguling, habis pengajian dari Cianjur," katanya

Sementara itu Aep Dayeng (45), warga sekitar lokasi kejadian, mengatakan, sempat mendengar suara dentuman pada Jumat dini hari.

Dia kemudian mendatangi sumber suara dan melihat ternyata suara berasal dari truk yang mengalami kecelakaan.

Aep merupakan orang pertama yang tiba di lokasi kecelakaan.

"Jadi saya mau tidur, tiba-tiba dengar seperti suara pohon tumbang. Saya cek keluar rumah, ternyata itu truk kecelakaan. Jadi terbalik terus posisi terakhirnya itu berdiri lagi," ujar Aep di lokasi kejadian.

Baca juga: Jalan Gelap dan Rem Blong Diduga Jadi Sebab Kecelakaan Maut Rombongan Peziarah di Bandung Barat

Dia menyaksikan orang-orang sudah dalam kondisi berhamburan di jalan, termasuk penumpang anak-anak.

Sementara truk itu dalam keadaan ringsek lantaran terbalik di jalan menurun.

"Yang pasti dari atas (jalan menurun) itu sepertinya enggak bisa ngerem, lalu terbalik tapi berdiri lagi. Soalnya saya dengar suara keras. Korban tergeletak di jalan, banyak yang luka. Saya fokus nolong korbannya," ujar Aep.

"Penumpangnya ada dewasa sama anak-anak. Pada menjerit-jerit, saya selamatkan dulu yang tergencet di bawah ban. Kalau meninggal atau enggaknya kurang tahu, setelah itu saya bantu korban lainnya," kata Aep menambahkan.

Camat Cipongkor, Rega Wiguna menyatakan seluruh penumpang truk bak terbuka adalah warga Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor.

Baca juga: 5 Orang Tewas Kecelakaan di Bandung Barat, Saksi: Korban Bergeletakan di Jalan

"Ya mereka baru pulang menghadiri acara haul di Cianjur. Diperkirakan truk itu bermuatan 21-22 orang, dan ada beberapa warga yang menggunakan kendaraan pribadi," katanya.

Berikut identitas para korban meninggal dalam kecelakaan maut di Kabupaten Bandung Barat:

  • Uhin (28)
  • Sifa Nuraeni (23)
  • Lia (17)
  • Ayim (50)
  • Alif Alvian (17)

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bagus Puji Panuntun,Faqih Rohman Syafei | Editor: David Oliver Purba, Reni Susanti), Tribunpriangan.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Kisah Tragis Vina Cirebon dan Kebrutalan Geng Motor Rekayasa Kematian

Bandung
2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

2 Pembunuh Wanita dalam Karung di Cirebon Ditangkap, Korban Sempat Diperkosa

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Partai Nasdem Tak Terima Pendaftaran Calon Walkot Bandung Selain Kader

Bandung
Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Omzet Batik Chanting Khas Lebak Kembali Normal, Rp 250 Juta Per Bulan

Bandung
Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Pencurian Saat Syukuran di Bandung, Pelaku Beraksi Saat Pura-pura ke Toilet

Bandung
Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Barusen Hills di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Bandung
Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Bandung
3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

Bandung
Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Bandung
Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Bandung
Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Bandung
Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Bandung
Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com