Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kompas.com - 26/04/2024, 07:39 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Jumlah warga Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat (Jabar), yang terinfeksi Demam Berdarah Dengue (DBD) terus meningkat.

Menurut data Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB, ada 9 orang warga yang meninggal dunia dari 1040 kasus DBD sejak Januari hingga Maret 2024.

Sementara pada April 2024, jumlah tersebut meningkat menjadi 12 orang meninggal dunia dari 1.577 kasus DBD.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes KBB, Nurul Rasihan mengatakan, dari total tersebut, Kecamatan Cililin menjadi wilayah dengan kasus DBD tertinggi, yakni 274 kasus.

Disusul Kecamatan Lembang dengan 239 kasus, dan Kecamatan Cipongkor dengan 120 kasus DBD.

Baca juga: Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Nurul menjelaskan, ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab tingginya kasus dan tingkat kematian akibat DBD di KBB.

"Cuaca yang mendukung perkembangan nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor penyakit DBD dan sanitasi yang kurang baik," kata Nurul, Kamis (26/4/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Selain itu, dia menambahkan, kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk pun masih rendah.

"Upaya pencegahan dan pengendalian yang kurang efektif juga dapat berkontribusi pada peningkatan kasus DBD di suatu wilayah," ujar Nurul.

Upaya Dinkes KBB

Nurul menyampaikan, Dinkes KBB telah melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran DBD, termasuk dengan melaksanakan fogging sebanyak 36 kali sepanjang April 2024.

Baca juga: Oknum Polisi di Tulungagung Diduga Terlibat Penyalahgunaan Narkoba

Dia pun meminta masyarakat KBB turut mencegah penyebaran kasus DBD dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) menggunakan cara 3M, yakni menguras tempat air, menutup tempat air, dan mengubur barang yang membuat air tergenang.

"Jadi pada intinya, masyarakat harus lebih waspada terhadap ancaman nyamuk DBD yang sering menyerang pada siang hari," tandasnya.

Perubahan iklim

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut bahwa perubahan iklim menjadi penyebab peningkatan kasus DBD pada tahun 2024.

Direktur P2P Kemenkes, Imran Pambudi menyatakan bahwa hingga 1 April 2024, kasus DBD telah mencapai 46.148 kasus, 350 orang di antaranya meninggal dunia.

Karena itu, menurutnya, sistem diagnosis DBD perlu ditingkatkan agar dapat mengetahui penyakit yang bersifat zoonosis serta yang disebabkan oleh lingkungan.

Baca juga: Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com