Terbukti di Jabar, Daerah yang Tinggi Vaksinasi, Angka Kematiannya Rendah

BANDUNG, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Jawa Barat menemukan kabar baik yang berkaitan dengan efektivitas vaksin.

Satgas menemukan korelasi antara cakupan vaksinasi dengan tingkat kematian.

Ada 2 daerah di Jabar yang cakupan vaksinasi Covid-19 di atas 30 persen, yakni Kota Bandung dan Kota Cirebon.

Menurut Satgas, kedua daerah itu memiliki tingkat kematian yang rendah.

Baca juga: Kapolda Jabar: Jika Sudah Divaksin, kalau Kena Covid-19 Minimal Tak Sampai Bergejala

Sementara itu, 6 daerah dengan cakupan vaksinasi terendah di Jabar mempunyai tingkat kematian yang tinggi akibat Covid-19.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, data ini cukup membuktikan bahwa vaksinasi diperlukan untuk mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok.

"Kami mendapatkan sebuah kesimpulan, ada daerah-daerah yang tingkat kematiannya rendah kalau cakupan vaksinasi Covid-19 tinggi, yaitu Kota Cirebon dan Kota Bandung. Dua kota ini tingkat vaksinasinya sudah di atas 30 persen dan tingkat kematiannya sangat rendah,” ucap Ridwan dalam keterangan tertulis, Senin (26/7/2021).

Baca juga: 11 Daerah Jabar Terapkan PPKM Level 3

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, vaksinasi akan dipercepat untuk memenuhi target 70 persen warga Jabar.

Rencananya, mulai Agustus 2021, sekolah dan pesantren akan digunakan sebagai sentra vaksinasi.

Ia pun meminta bantuan para ulama dan guru agama untuk menyosialisasikan manfaat vaksin bagi warga.

“Oleh karena itu, kesimpulan bahwa vaksinasi tinggi akan membuat penyembuhan dan keselamatan jiwa lebih baik itu yang akan terus kita dorong,” kata Emil.

Penulis: Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani