Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kampung Warung Cina Alami Kekeringan, Terpaksa Sedot Air Sungai yang Terkontaminasi Limbah

Kompas.com - 21/08/2023, 19:04 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Genap dua bulan warga Kampung Warung Cina, RT 02 RW 01, Desa Linggar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dilanda kekeringan. Warga terpaksa menggunakan air sungai Cilanang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Padahal, aliran sungai Cilanang yang mengitari pemukiman warga di RW 01 tersebut kerap dijadikan pembuangan limbah tekstil dari pabrik yang tak jauh dari Kampung Warung Cina.

Ehor Rohman (45) Ketua RT 03 mengatakan, warga Kampung Warung Cina, khususnya RT 01, menggunakan mesin penyedot air untuk menyedot air dari sungai Cilanang.

Usai disedot, air tersebut kemudian ditampung ke dalam kolam berukuran besar, yang nantinya secara otomatis akan mengisi sumur-sumur warga.

Baca juga: Kekeringan, 18 Desa di Lumajang Kekurangan Air Bersih

"Dari sungai disedot, ditampung di kolam, kemudian dibiarkan menyerap ke sumur warga. Cuma enggak lama, paling 2 sampai 3 hari surut lagi," katanya ditemui di lokasi, Senin (21/8/2023).

Rohman menyebut, di RW 01 ada beberapa kolam yang biasanya digunakan warga untuk menampung air saat musim kemarau tiba.

Saat ini, seluruh kolam yang ada di RW 01 tersebut mengalami kekeringan.

"Kata RT sebelah juga sama kering, dan membutuhkan air bersih, nah sekarang yang paling memungkinkan ya kolam yang ini (berada di RT 03) karena langsung ke sumur warga," ujarnya.

Kolam yang berada di RT 01, kata dia, baru terisi sekitar satu minggu yang lalu. Namun, saat ini kondisi kolam sudah kembali mengering.

Apabila sudah terisi, lanjut dia, air hasil tampungan dari sungai Cilanang hanya bisa menutupi kebutuhan warga satu RT saja.

"Cuma satu RT aja, itu juga kalau ada yang mau nyedotnya, inisiatif warga saja, ini juga kolam baru kemarin diisi seminggu, cuma sudah habis lagi," terangnya.

Air Kotor dan Berbau

Ia membenarkan, kondisi air dari sungai Cilanang tidak baik untuk digunakan. Hanya saja, ia dan warga tidak memiliki pilihan lain.

"Kalau bicara bau atau kotor ya sudah jelas," bebernya.

Menurutnya, dengan ditampungnya air sungai Cilanang ke dalam kolam penampungan akan membuat air lebih higienis atau aman, bila dibandingkan disedot langsung ke sumur-sumur milik warga.

"Supaya bersih terserap oleh tanah, kalau langsung dari sungai ke rumah warga takutnya ada racun atau gimana. Kalau langsung nanti takut ada masalah. makanya ditampung dulu," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com