Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Warga Pangandaran Saat Evakuasi Penyu Hijau Seberat 80 Kg yang Terdampar

Kompas.com - 17/10/2023, 14:50 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Penyu berbobot 80 Kg terdampar di sekitar lapangan Pacuan Kuda Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat (Jabar), pada Minggu (15/10/2023) malam.

Warga setempat pun langsung berbondong-bondong melihat dan berupaya menyelamatkan penyu tersebut.

Ketua Kelompok Masyarakat Cintabahari di Cimerak, Ipan Supandi mengatakan, penyu yang terdampar itu berjenis penyu hijau.

"Penyu itu ditemukan oleh warga pada hari Minggu (15/10/2023) kemarin. Bobotnya ada sekitar 80 kilogram dengan lebar 80 Cm," kata Ipan, Senin (16/10/2023) malam, dikutip dari TribunJabar.id.

Warga pun segera mengevakuasi dan melepas hewan dilindungi tersebut ke laut, pada Senin (16/10/2023) sore.

Baca juga: Kunjungi Pangandaran, Prabowo Bawa Oleh-oleh untuk Nelayan

"Jika dibiarkan, kami takut penyu itu mati atau ada perlakuan tidak baik dari warga, tapi warga kompak untuk segera menyelamatkan," ujar Ipan.

Dengan ukuran dan bobot yang besar, perlu belasan orang warga yang terlibat dalam proses evakuasi tersebut.

"Alhamdulillah, ternyata warga juga peduli," tandasnya.

Penyelamatan penyu terdampar di Tasikmalaya

Kejadian penyu hijau terdampar juga pernah terjadi di Taman Lensar Pantai Sindangkerta, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jabar, pada Rabu (12/7/2023).

Penyu dengan lebar 1 meter dan panjang mencapa 1,5 meter itu terdampar diduga karena terbawa arus pasang laut.

Baca juga: Petugas Gabungan Gagalkan Penyelundupan 11 Ekor Penyu Hijau ke Bali

Petugas Balawista Pantai Cipatujah, Rahmat menjelaskan, butuh beberapa orang untuk mendorong dan menggeser penyu tersebut agar bisa kembali berenang ke laut.

"Awal ditemukannya pagi saat terdampar. Lalu kami perlu tiga orang untuk menggeser-geser penyu besar itu supaya bisa berenang kembali ke laut," jelasnya.

Dia menyampaikan, kejadian penyu hijau besar terdampar baru kali itu terjadi. Biasanya, penyu yang terjaring jala nelayan berukuran lebih kecil.

"Kalau yang besar ini baru pertama kali terjadi. Kalau yang kecil sering menemukan terjaring," ucap Rahmat.

Rahmat memaparkan, warga setempat sudah memahami upaya penyelamatan penyu terdampar karena di dekat wilayah tersebut terdapat pusat penangkaran penyu hijau.

"Masyarakat di sini sudah paham, makanya tadi dengan sukarela menolong penyu itu supaya kembali lagi ke laut," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com