BANDUNG, KOMPAS.com - Jenazah Enjang Yudi, salah satu petugas PAM di Stasiun Cimekar, berhasil dievakuasi pada pukul 17.25 WIB.
Jenazah Enjang terjepit di antara lokomotif Kereta Api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung Raya yang mengalami insiden kecelakaan, Jumat (5/1/2024) pagi.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, proses evakuasi dilakukan oleh petugas Basarnas serta petugas gabungan lainnya.
Baca juga: Kesaksian Korban Selamat Tabrakan Kereta di Cicalengka, Ada yang Aneh Sebelum Kejadian
Rencananya, jenazah korban akan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk diidentifikasi.
"Tim RS akan melakukan identifikasi memastikan keadaan jenazah dan lain halnya, untuk selanjutnya diserahkan ke rumah duka," katanya ditemui di lokasi.
Baca juga: Tabrakan Kereta di Cicalengka, Warga Dengar Klakson Kencang Disusul Benturan Keras
Saat ini, kata Ibrahim, update data korban luka akibat insiden tersebut bertambah menjadi 42 orang.
"Dua orang dirujuk ke Rumah Sakit Edelweiss," katanya.
Sementara korban meninggal dunia, tidak bertambah, tetap empat orang.
"Tadi tim sudah cek di seluruh gerbong tidak ada korban lagi, dan yang meninggal masih sama 4 orang," katanya.
Tak hanya itu, proses evakuasi korban mengalami kendala, lantaran korban terjepit material yang cukup keras. Hasilnya, proses evakuasi memakan waktu lama.
"Jadi tadi pemotongan besi-besi juga tidak berhasil, akhirnya menggunakan alat berat dan beberapa gerbong ditarik," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.