Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Pantai Anyer Penuh, Pengunjung Diminta Putar Balik

Kompas.com - 13/04/2024, 10:39 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Kendaraan yang hendak ke kawasan objek wisata Pantai Anyer, Serang diminta putar balik di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon, Sabtu (13/4/2024).

Hal itu dilakukan karena kondisi kawasan Pantai Anyer sudah dipadati wisatawan sejak pagi.

Para pengendara diminta memutar balik dan mencari jalan alternatif untuk menuju ke Anyer.

Baca juga: Libur Lebaran, Kemacetan Terjadi di Jalur Wisata Pantai Carita-Anyer

Pantauan Kompas.com pukul 10.00 WIB, petugas menutup akses jalan menuju Anyer mulai dari keluar akses Cilegon Timur dan JLS.

Petugas memasang berier dan papan pengumuman bahwa jalur wisata Pantai Anyer penuh.

Kapolsek Cibeber AKP Atep Mulyana mengatakan, penutupan pengalihan arus kendaraan menuju Anyer dilakukan sejak pukul 07.30 WIB karena kondisi jalan dan pantai sudah penuh.

"Mengingat ada kepadatan di anyer sehingga kita putar balikan, arus dari arah jakarta melalui serang karena cilegon timur untuk sementara juga ditutup mengingat kepadatan di anyer luar biasa," kata Atep kepada wartawan di lokasi. Sabtu.

Petugas kepolisian pun mengarahkan kepada pengendara untuk mencari tempat istirahat maupun objek wisata lainnya.

Atep pun menyarankan pengendara untuk mencari jalan alternatif menuju Anyer.

"Untuk sementara mencari rest areaa istritahat, kalau yang lokal bisa cari jalan alternatif menuju anyer," ujar dia

Baca juga: Libur Lebaran, Jalur Wisata Anyer Akan Diberlakukan Sistem One Way

Atep menambahkan, pemberlakuan pengalihan arus kendaraan dilakukan hingga situasi dan kondisi pantai- pantai Anyer dibawah 89 persen.

Sebab, saat ini kondisi jalan menuju Anyer dan pantai sudah penuh

"Pemberlakukan ini dilakukan hingga kondisi dan situasi pantai anyer seperti apa wisatanya karena sampai saat ini pantai pantai dibatasi 89 persen," kata Atep.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com