Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KCIC: Penumpang Whoosh Naik 40 Persen di H+4 Lebaran

Kompas.com - 15/04/2024, 17:25 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

BANDUNG, KOMPAS.com - Jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mengalami peningkatan 40 persen pada periode pemberangkatan H+4 Lebaran atau Senin, 15 April 2024, dibandingkan hari normal.

GM Corporate Secretary Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan, pihaknya memprediksi jumlah penumpang pada hari ini akan kembali melebihi angka 20.000 orang.

"Berdasarkan pantauan di stasiun dan sistem penjualan tiket, penumpang dari Bandung ke Jakarta dengan menggunakan Whoosh pada hari libur terakhir ini masih tinggi."

"Kami prediksi jumlah penumpang Whoosh hari ini masih sama tingginya dengan kemarin," kata Eva, di Bandung, Jawa Barat, Senin.

Baca juga: Penumpang Whoosh Masih Ramai pada H+3 Lebaran

Eva menjelaskan, sejauh ini puncak arus balik terjadi pada Minggu (14/4/2024) kemarin, dengan total penumpang sebanyak 21.000 orang, dan rata-rata okupansi di jam-jam favorit mencapai 95 persen.

“Pada momen tersebut sekitar 13.500 penumpang yang berangkat dari Stasiun Padalarang atau Tegalluar, dan 7.500 penumpang lainnya berangkat dari Stasiun Halim,” kata dia.

Dia menyampaikan, kondisi ini menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat untuk kembali ke Jakarta, setelah menghabiskan libur Lebaran di Bandung dan sekitarnya.

Lebih lanjut, Eva mengatakan untuk mengakomodasi peningkatan penumpang pada arus balik ini, KCIC mengoperasikan 12 kereta tambahan hingga tanggal 18 April 2024.

“Hal ini juga sejalan dengan arahan Pemerintah untuk mengatur jadwal perjalanan arus balik masyarakat kembali ke Jakarta,” kata dia.

Baca juga: KCIC Ungkap Penyebab Genangan Air di Gerbong Whoosh

Lebih lanjut, Eva mengingatkan penumpang, pintu kereta cepat Whoosh ataupun KA feeder akan ditutup lima menit sebelum jadwal keberangkatan.

Sehingga, penumpang disarankan untuk bisa datang lebih awal, setidaknya 30 menit sebelum jadwal keberangkatan.

"Agar tidak tertinggal kereta, kepada para penumpang kereta cepat Whoosh, kami harapkan untuk bisa mengatur dan memperkirakan waktu perjalanannya menuju stasiun mengingat potensi kepadatan di jalan raya pada masa arus balik kali ini," kata Eva lagi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com