Menurut dia, di ruas jalan ini tidak terdapat drainase, baik di kiri maupun kanan jalan. Untuk penanganan drainase ini akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
"Untuk pengaturan lalu lintas sudah berkoordinasi dengan Forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan)," ujar Endang.
Diketahui, sedikitnya ada 30 unit rumah terdampak bencana gerakan tanah di Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat.
Baca juga: Tanah Bergerak di Sukabumi Sebabkan 8 Rumah Warga Rusak
Bencana geologi ini melanda Kampung Nyalindung di perbatasan dua desa, yakni Desa Pasirsuren dan Desa Tonjong.
Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan rumah terdampak di Desa Pasirsuren berjumlah 15 unit rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.