Profil Provinsi Jawa Barat: Pemerintahan, Geografi, Demografi, Kebudayaan, dan Potensi Wilayah

KOMPAS.com - Provinsi Jawa Barat adalah wilayah yang terletak di sebelah barat Pulau Jawa, berikut adalah profil lengkapnya.

Baca juga: Jabar Didapuk Jadi Ikon Pameran Kerajinan Internasional di Jakarta, Akan Hadirkan 335 Produk UMKM

Profil Provinsi Jawa Barat

Nama resmi: Provinsi Jawa Barat

Ibu kota: Kota Bandung

Dasar pembentukan: Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1950

Hari jadi: 19 Agustus 1945

Gubernur pertama: Sutardjo Kertohadikusumo

Gubernur saat ini: Ridwan Kamil

Semboyan: "Gemah Ripah Repeh Rapih”

Plat nomor: D, E, F, T, Z

Landmark: Gedung Sate

Shutterstock/Pambudi Yoga Perdana Gedung Sate

Baca juga: 10 Jajanan Nikmat dari Aci, Kuliner Khas Jabar, dari Cireng hingga Cipuk

Aspek Geografi Provinsi Jawa Barat

Aspek geografi Provinsi Jawa Barat meliputi kondisi wilayah termasuk luas, letak, batas geografis, serta pembagian wilayah.

Luas wilayah: 35.377,76 kilometer persegi

Letak geografis: 5º50’ - 7º50’ Lintang Selatan dan 104º 48’ - 108º 48’ Bujur Timur

Batas wilayah

• Utara: Laut Jawa dan Provinsi DKI Jakarta,
• Timur: Jawa Tengah,
• Selatan: Samudera Indonesia,
• Barat: Provinsi Banten.

Kabupaten dan kota: Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur,Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kota Cirebon, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Cimahi, Kota Tasikmalaya, dan Kota Banjar.

Kota terbesar: Bekasi

Kota industri: Karawang

Infrastruktur penting: Bandara Husein Sastranegara, Pelabuhan Cirebon

KOMPAS.com/RENI SUSANTI Suasana Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Senin (3/5/2021).

Baca juga: Minyak Goreng Masih Langka di Jabar, Ridwan Kamil: Ini Fenomena Memprihatinkan

Aspek Demografi Provinsi Jawa Barat

Aspek demografi Provinsi Jawa Barat meliputi berbagai kondisi kependudukan, yaitu:

Jumlah Penduduk: 48.274.162 jiwa (Sensus Penduduk 2020)

Laju pertumbuhan penduduk: 11,1 persen

Kepadatan penduduk: 1.365 jiwa per kilometer persegi

Suku : Sunda

Indeks Pembangunan Manusia (IPM): 72,09 (tahun 2020)

Umur Harapan Hidup: 73,04 tahun

SHUTTERSTOCK/ARDIWEBS Gedung Merdeka di Jalan Asia-Afrika, Bandung.

Aspek Kebudayaan Provinsi Jawa Barat

Aspek kebudayaan Provinsi Jawa Barat meliputi berbagai hasil budaya di wilayah ini, meliputi:

Bahasa daerah: Sunda

Rumah adat: Imah Badak Heuay

Pakaian adat: Baju Bedahan, kebaya sunda

Alat musik: karinding, angklung, calung, arumba, kecapi, jengglong, celempung, suling bambu

Lagu daerah: Tokecang, Manuk Dadali, Es Lilin, Bubuy Bulan, Bajing Luncat

Tari tradisional: Tari Jaipong, Tari Topeng Kuncaran, Tari Sintren, Tari Ketuk Tilu, Tari Merak
Kesenian tradisional tradisi sisingaan, wayang golek

Bangunan bersejarah: Gedung Sate, Gedung Merdeka, Istana Bogor, Istana Cipanas, Keraton Kanoman

kemlu.go.id Tari Jaipong berasal dari Jawa Barat. Tari Jaipong memiliki dua versi sejarah yang berbeda

Potensi Wilayah Provinsi Jawa Barat

Sumber daya alam

Potensi sumber daya alam di Jawa Barat meliputi sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan.

Investasi

Perkembangan iklim investasi berada di sektor tambang berupa zeolit, bentonit, pasir besi, semen pozolan, felspar dan barn permata/gemstone. Ada pulan potensi pertambangan batu mulia umumnya banyak terdapat di daerah Kabupaten Garut, Tasikmalaya, Kuningan, dan Sukabumi.

Pariwisata

Pariwisata menjadi salah satu potensi andalan Jawa Barat dengan mencatat adanya sekitar 1.128 lokasi objek dan daya tarik wisata dan 93 kawasan pariwisata. Lokasi pariwisata unggulan berada di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kota Bogor, dan Kota Tasikmalaya.

Sumber:
jabarprov.go.id, jabar.bps.go.id, opendata.jabarprov.go.id, gramedia.com, bandung.kompas.com