Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balita di Sumedang Tewas Tertimbun Tembok Penahan Tebing yang Longsor

Kompas.com - 24/04/2022, 11:26 WIB
Aam Aminullah,
Khairina

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Almera, balita umur 3.5 tahun, tewas tertimbun material tembok penahan tebing yang longsor menimbun kamar rumah di Dusun Pasir Biru RT 01/03, Desa Pasir Biru, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (23/4/2022) sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat kejadian, Almera bersama sang Ibu Heti (39), dan neneknya Isah (72) tengah beristirahat di kamar yang tertimpa longsor tersebut.

Kepala Pusdalops-PB BPBD Kabupaten Sumedang Rully Surya S mengatakan, tembok penahan tebing (TPT) tersebut ambruk dan menimpa rumah milik Onda (82), akibat tingginya intensitas curah hujan yang terjadi sejak Sabtu sore.

"TPT ambruk pas di kamar tempat anak, ibu dan neneknya sedang beristirahat. Anaknya meninggal karena tertimbun, neneknya mengalami luka dan ibunya berhasil selamat dalam kejadian ini," ujar Rully kepadq Kompas.com, Minggu (24/4/2022) pagi.

Baca juga: Diterjang Tanah Longsor Saat Bermain Sepeda, Bocah 10 Tahun Tewas

Rully menuturkan, Heti dan anaknya Almera merupakan warga Dusun Lebakmaja Kidul RT 02/08, Desa Kutamandiri, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang.

"Ibu Heti dan anaknya Almera rutin, tiap Sabtu dan Minggu menginap di rumah neneknya ini," tutur Rully.

Rully menyebutkan, selain Almera, sang nenek juga mengalami luka-luka dan langsung dilarikan menuju klinik terdekat.

"Neneknya selamat," kata Rully.

Baca juga: Jalan Penghubung Pematangsiantar-Parapat Sumut Longsor, Bupati Simalungun Ingatkan Pemudik Hati-hati

Rully mengatakan, akibat kejadian ini rumah korban mengalami rusak ringan dengan taksiran kerugian mencapai Rp 35 juta.

"Atas kejadian ini, kami mengimbau kepada warga Sumedang untuk lebih waspada akan terjadinya bencana alam longsor, terutama ketika hujan deras dan berlangsung lama. Kami sarankan, bagi warga yang tinggal di wilayah perbukitan atau bantaran sungai untuk mengungsi ke tempat lebih aman, untuk sementara waktu," kata Rully.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com