Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan yang Hendak ke Puncak Bogor, Perhatikan Rekayasa Lalin Ini!

Kompas.com - 03/05/2022, 09:32 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Polisi memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (3/5/2022).

Sistem satu arah menuju Puncak itu difokuskan untuk mengantisipasi kepadatan arus kendaraan wisatawan di sepanjang Jalur Puncak Bogor.

"Saat ini sedang proses one way arah Puncak," kata KBO Lantas Polres Bogor Iptu Ketut Lasswarjana saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Sejauh pantauan pagi ini, sambung Ketut, kondisi arus kendaraan yang mengarah ke atas Puncak mengalami peningkatan yang signifikan dari jam ke jam.

Baca juga: Puncak Bogor Satu Arah Naik, Tol Ciawi Arah Sukabumi Contraflow

Ia memprediksi, kepadatan kendaraan akan terjadi di sepanjang jalur Puncak Bogor pada siang hari.

Untuk mengurangi potensi kemacetan, sistem one way tersebut diberlakukan usai penerapan ganjil genap atau mulai pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB.

Menurut Ketut, sistem one way ini merupakan penutupan sementara akses masuk kendaraan.

Sistem buka tutup atau satu arah ini diambil untuk mengantisipasi kemacetan yang lebih parah pada hari libur atau H+1 Lebaran 2022.

"Tadi pagi sudah dilaksanakan ganjil genap, namun mengingat arus ke atas mayoritas sudah ganjil dan sudah meriah maka sekarang one way," ujar dia.

Baca juga: Wapres Minta Silaturahmi Lebaran Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

Ketut menyampaikan, bagi kendaraan yang dihentikan sementara di Exit GT Ciawi atau sekitaran Pospol Simpang Gadog agar menunggu sistem one way selesai atau diberlakukannya kembali ganjil genap.

"Waktu pelaksanaan one way dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi diskresi kepolisian," jelas Ketut.

Sejauh ini, pihaknya masih terus memantau dan mewaspadai peningkatan arus kendaraan dari dan ke arah Puncak. Polisi juga telah menempatkan 180 personel gabungan di setiap titik yang berpotensi macet.

Ketut mengimbau kepada pengguna jalan yang akan menuju jalur wisata Puncak Bogor agar memperhatikan waktu keberangkatannya dan diharapkan mematuhi arahan petugas di lapangan.

Baca juga: Lalu Lintas di Puncak Bogor Mulai Padat Selasa Pagi, Didominasi Kendaraan Pelat B

Seperti diketahui, Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, diprediksi akan macet parah pada H+1 atau satu hari setelah Lebaran 2022. Pasalnya, kawasan Puncak akan jadi tempat tujuan wisatawan untuk liburan Lebaran.

Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata meminta masyarakat cermat memilih waktu liburan kali ini agar tidak terjebak macet di momen arus balik mudik.

Menurut dia, volume kendaraan yang masuk ke Puncak Bogor akan mengalami kenaikan dibandingkan pada arus lalu lintas (lalin) normal.

"Jadi untuk trennya sendiri itu Jalur Puncak merupakan destinasi wisata, sehingga peningkatan arus volume kendaraan biasa terjadi di H+1 hingga hari berikutnya," kata Dicky di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jumat (29/4/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com