Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet, "One Way" Arah Jakarta Diterapkan di Puncak Bogor

Kompas.com - 30/07/2022, 15:52 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Polisi menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way untuj mengurangi kemacetan yang terjadi di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/7/2022).

Penerapan rekayasa lalu lintas one way secara bergantian telah dimulai dari pukul 08.35 WIB. One way tersebut diterapkan karena adanya peningkatan arus kendaraan yang menyebabkan kemacetan.

"One way arah (atas) Puncak sudah diberlakukan tadi pagi, nah untuk sekarang diterapkan one way arah (bawah) ke Jakarta dimulai dari jam 12.30 WIB sampai melihat situasional arus di lapangan," ucap Kepala Bagian Operasional (KBO) Lantas Polres Bogor Iptu Ketut Lasswarjana saat dihubungi Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Ada Pawai Obor, Warga Diimbau Hindari Jalur Puncak Bogor Jumat Petang

Pengguna kendaraan yang bepergian pada libur Tahun Baru Islam atau bertepatan akhir pekan ini terpantau meningkat ke arah atas Puncak Bogor.

Sejauh pantauan hari ini, Ketut melaporkan, ada peningkatan arus kendaraan yang cukup signifikan dari arah Jakarta.

Polisi kemudian memutuskan satu arah itu diterapkan lebih awal karena adanya tren peningkatan arus kendaraan.

Satu arah atau one way itu sempat menimbulkan kemacetan yang cukup parah. Titik kemacetan itu terjadi di atas seperti di Pasar Cisarua, loka wirata, Cimory Riverside, Simpang Megamendung, Cimory Dairyland dan Pasir Muncang.

"Kalau yang ke atas dari jam 05.00 WIB sudah ada peningkatan ke bawah imbas pending-an one way tadi dan berbarengan dengan jam chek out hotel dan villa-villa sehingga kita berlakukan one way siang ini ke arah Jakarta," ungkapnya.

Ia mengimbau pengguna kendaraan yang hendak menuju Puncak Bogor diminta menunggu sampai jalur normal dua arah. Pengguna kendaraan diimbau untuk selalu mengutamakan ketertiban dan keselamatan di jalan.

Untuk waktu pelaksanaan one way dapat berubah sesuai dengan situasi dan kondisi atau atas diskresi kepolisian.

"Kendaraan roda empat atau lebih sementara distop karena ada one way. Untuk jam berakhir satu arah ke Jakarta berlaku sampai waktu yang tidak ditentukan atau situasional," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap

Bandung
Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Ibu Gantikan Putrinya yang Telah Meninggal Dunia Wisuda di UGJ Cirebon

Bandung
Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com