Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Cirebon Nekat Bakar Motor yang Sedang Isi Pertalite di SPBU, Diduga Gangguan Jiwa

Kompas.com - 08/09/2022, 16:57 WIB
Agie Permadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang pria nekat melakukan percobaan pembakaran sebuah motor yang tengah mengisi bahan bakar minyak (BBM) di salah satu SPBU di wilayah Jalan Raya Sunan Gunung Jati Desa Adidharma Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Adapun pelaku berinisial OW, warga Cirebon dan kini telah diamankan pihak kepolisian.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo mengatakan bahwa awalnya pria ini berjalan kaki mendatangi SPBU dengan membawa 3 kotak korek api kayu.

Dari hasil analisis kamera pengawas atau closed circuit televisi (CCTV) di sekitar lokasi, pria tersebut datang dan masuk dari samping SPBU Tangkil sekitar pukul 9.13 WIB. Sebelum melakukan pembakaran, pria ini bahkan sempat melakukan pengamatan.

Baca juga: Viral Pria Nekat Bakar Motor yang Sedang Isi Pertalite di SPBU Cirebon

Sementara itu, seorang korban berinisial MS saat itu tengah mengisi bensin di SPBU tersebut.

Tiba-tiba saja pelaku mendekati kendaraan korban yang sedang mengisi BBM itu, dan menyalakan korek api lalu memasukannya kedalam lubang tangki motor.

"Tiba-tiba pelaku menyalakan api menggunakan korek api kayu lalu api dilempar kearah tangki sepeda motor yang sedang di isi bensin hingga mengakibatkan tangki sepeda motor dan nozel SPBU terbakar," ucap Ibrahim dalam pesan singkatnya, Kamis (8/9/2022).

Sementara pria itu kemudian meninggalkan lokasi. Petugas SPBU yang melihat kondisi itu kemudian segera mencari alat pemadam api ringan (APAR) untuk memadamkan apinya.

Petugas kepolisian yang berjaga di lokasi, langsung melakukan pengamanan SPBU dan karyawan, serta melakukan pengejaran dan mengamankan pelaku, untuk kemudian membawanya ke Polres Cirebon Kota.

Diduga idap gangguan jiwa

Ibrahim menyebut bahwa pelaku ternyata mengalami gangguan jiwa. Hal itu terungkap dari hasil keterangan sejumlah saksi.

"OW diduga sudah lama mengalami gangguan jiwa karena namun belum pernah diperiksa ke psikiater," ucap Ibrahim dalam pesan singkatnya, Kamis (8/9/2022).

Dari hasil keterangan saksi dan korban, polisi mendapatkan hasil bahwa pelaku diduga memiliki riwayat penyakit ayan.

Petugas kepolisian mengamankan warga yang diduga membakar SPBU Tangkil, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (8/9/2022)KOMPAS.com/MUHAMAD SYAHRI ROMDHON Petugas kepolisian mengamankan warga yang diduga membakar SPBU Tangkil, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (8/9/2022)

"OW memiliki penyakit ayan sehingga sering terjatuh dan terbentur kepalanya," ucap Ibrahim.

Baca juga: Jual Solar dan Pertalite ke Tangki Modifikasi, 2 SPBU di Makassar Kena Sanksi

Ibrahim juga menyebut bahwa pelaku ini tinggal sendiri di rumahnya.

Selain diduga mengalami gangguan jiwa, pelaku bahkan pernah bertengkar hingga menyakiti salah satu keluarganya.

"5 bulan yang lalu OW pernah berkelahi dengan kakak iparnya dengan menusukan gunting ke perut kakak iparnya, selanjutnya istri dan keluarganya meninggalkan OW sehingga OW tinggal dirumah sendirian," ujar Ibrahim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com