Ia menyampaikan, anggaran untuk menyikapi inflasi di Kabupaten Bandung sebesar Rp 22 miliar.
Kemudian ada penambahan DID (Dana Insentif Daerah) Rp 8,9 miliar, sehingga totalnya mencapai Rp 31 miliar.
"Saya ucapkan terima kasih kepada semua masyarakat Kabupaten Bandung, atas dukungannya, selain kepada para Kepala OPD, para camat, kepala desa, RW, RT, semua pihak, sehingga inflasi ini bisa ditekan," tutur dia.
Baca juga: Bobby Berikan Subsidi Ongkos Angkot untuk Masyarakat Medan
Dadang mengklaim Kabupaten Bandung berhasil menekan angka inflasi yang awalnya 4,94 persen, kini menjadi 4,1 persen.
"hari kemarin BI (Bank Indonesia) melaporkan dan menginformasikan bahwa Kabupaten Bandung saat ini inflasi berada di 4,1 persen," imbuhnya.
Bupati Bandung berharap dengan adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bandung, bisa membantu kesulitan para pengusaha angkot dan para sopir angkot yang ada di Kabupaten Bandung.
"Juga kepada para penumpang jangan khawatir, kami dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung akan selalu hadir untuk mengawasi bagaimana keberlangsungannya, tentunya fokus untuk bagaimana mengimbangi inflasi," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.