Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Garut, Puluhan Rumah di 2 Kecamatan Rusak, 1 Orang Terluka

Kompas.com - 02/02/2023, 09:37 WIB
Ari Maulana Karang,
Reni Susanti

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Gempa darat berkekuatan magnitudo 4,3 yang mengguncang Kabupaten Garut, Rabu (1/2/2023) pukul 23.00 WIB, membuat puluhan rumah di dua kecamatan, yaitu Samarang dan Pasirwangi, rusak.

Tak hanya itu, gempa mengakibatkan satu warga di Desa Samarang mengalami luka ringan. 

Camat Samarang Neneng Martiana yang dihubungi lewat telepon genggamnya, Kamis (2/2/2023) pagi, mengungkapkan, dari laporan sementara, sedikitnya 23 rumah terdampak gempa di Desa Samarang dan Desa Cisarua.

“Yang paling parah di Desa Cisarua, ada 3 rumah rusak berat, 15 rumah rusak ringan, dan 4 rumah rusak sedang,” jelasnya lewat sambungan telepon.

Baca juga: Kepala Satpol PP dan BPBD Cianjur Mundur dari Jabatannya, Merasa Tak Maksimal Tangani Gempa

Jumlah itu masih bisa terus berkembang karena pendataan masih berlangsung. Dirinya pun saat ini tengah menuju salah satu desa yang dikabarkan warganya terdampak gempa. 

“Saya lagi di jalan ke Desa Parakan mengecek, katanya ada rumah yang rusak juga,” katanya lewat sambungan telepon.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Pasirwangi AKP Abusono menyampaikan, dari hasil pendataan jajaran Polsek Pasirwangi sejak Rabu (1/2/2023) malam, ada 20 rumah yang terdampak gempa. 

Baca juga: Masuk Sesar Garsela, Kades Margamukti Bandung: Belum Ada Jalur Evakuasi Gempa

Rumah rusak itu tersebar di 4 desa, yaitu Desa Padaawas, Barusari, Padamulya, dan Pasirwangi.

“Di Desa Padawaas, ada 6 rumah terdampak, 3 rumah rusak berat, 2 rusak ringan, dan 1 rumah rusak sedang. Di Barusari ada 10 rumah terdampak, 4 rusak berat, 6 rusak ringan, Desa Padamulya 3 rumah rusak ringan, dan di Desa Pasirwangi 1 rumah rusak,” ujar Abusono saat dihubungi melalui telepon, Kamis (2/2/2023). 

Abu memastikan bahwa data kerusakan akibat gempa semalam masih akan terus berkembang karena pendataan masih terus dilakukan. Sementara, warga yang terdampak gempa, saat ini kebanyakan mengungsi di rumah saudaranya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menyampaikan, hasil analisis BMKG, gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,3 tersebut berpusat di darat pada jarak 19 kilometer barat daya Garut di kedalaman 3 kilometer.

Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan gempa dangkal akibat aktivitas sesar Garsela.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com