Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur "Offroad" Kawasan Hutan Bandung Utara Resmi Ditutup, Imbas Kerusakan Ranca Upas

Kompas.com - 14/03/2023, 17:49 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi


BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Perhutani resmi menutup seluruh jalur offroad di kawasan hutan pinus Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.

Jalur-jalur offroad di kawasan hutan Bandung Utara ini ditutup dengan dihalangi bongkahan kayu dan dipasang spanduk bertuliskan: "Dilarang melintas! Jalur ini ditutup total" yang dipasang di badan jalan.

Baca juga: Kasus Ranca Upas, Klimaks dari Kerusakan Hutan yang Kerap Terjadi

Asisten Perhutani (Asper) BKPH Lembang, Susanto mengatakan, jalur yang ditutup yakni jalur-jalur yang diindikasi sering digunakan sebagai arena olahraga motor trail dan offroad.

"Berdasarkan arahan serta surat dari pimpinan kami, mulai hari ini kegiatan offroad (di hutan Cikole) sementara kita tutup," ujar Susanto usai penutupan jalur offroad di hutan pinus Cikole, Selasa (14/3/2023).

Baca juga: Bupati Bandung Tak Tahu Logo Pemda Dicatut Panitia Acara Offroad yang Rusak Ranca Upas

Perhutani menggandeng Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan aparat setempat untuk menutup jalur-jalur yang digunakan para offroader dan crosser di kawasan hutan Cikole.

"Kita lakukan kegiatan penutupan dengan pola portal. Jadi kita pasang portal, kita juga pasang spanduk larangan di badan jalan," kata Susanto.

Susanto menegaskan, mulai saat ini para pehobi baik motor trail dan para pecinta olahraga offroad dilarang beraktivitas di kawasan hutan.

Penutupan dengan cara diportal itu dilakukan di seluruh jalur offroad di kaki Gunung Tangkuban Parahu.

"Semua lokasi-lokasi yang diindikasi sebagai pintu masuk untuk aktivitas motor trail dan offroad kita tutup semua. Mulai dari hutan Cikole sampai Sukawana," paparnya.

Larangan yang diterbitkan Perhutani ini merupakan kebijakan yang lahir pasca-kerusakan lahan hutan di Ranca Upas, Ciwidey, yang disebabkan aktivitas motor trail.

"Mohon maaf kepada teman-teman pehobi motor trail dan offroad, bahwa imbas dari Ranca Upas kita lakukan penutupan kawasan hutan di wilayah utara," tegasnya.

Penutupan aktivitas motor trail dan offroad di kawasan hutan Bandung Utara ini belum ditentukan sampai kapan berakhir. Perhutani masih harus melakukan kajian baik-buruknya jika kawasan hutan Cikole digunakan sebagai arena offroad.

"Untuk waktu penutupan belum ditentukan sampai kapannya. Kita menunggu arahan selanjutnya dari pimpinan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Kisah Penjual Cilok, Keliling Bersihkan Toilet Masjid secara Sukarela

Bandung
Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Pembunuhan Kakek Alex di Garut oleh Anggota Geng Motor, Jasad Korban Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan

Bandung
3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

3 Pencuri Rel KA di Garut Ditangkap, 1 Kabur

Bandung
Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Kronologi Pembunuhan Gadis di Kamar Kos, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis

Bandung
Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Atasi Sampah di 4 Daerah, Operasional TPPAS Lulut Nambo Dipercepat

Bandung
Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Bandung
Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Bandung
Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Polisi Ungkap 2 Pembunuh Pria Lansia Penderita Stroke di Garut

Polisi Ungkap 2 Pembunuh Pria Lansia Penderita Stroke di Garut

Bandung
PDI-P, Golkar, dan PKS Sepakati Koalisi Besar di Pilkada Sumedang 2024

PDI-P, Golkar, dan PKS Sepakati Koalisi Besar di Pilkada Sumedang 2024

Bandung
Jasad Gadis Mengambang di Sungai Tegalgubug, Polisi Periksa 5 Saksi

Jasad Gadis Mengambang di Sungai Tegalgubug, Polisi Periksa 5 Saksi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Bandung
Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com