SUKABUMI, KOMPAS.com - Usai tersangkut kasus dugaan penggelapan mobil, Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi, Jona Arizona (42), dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi.
"Setelah pihak kepolisian mengeluarkan surat penahanan kepada yang bersangkutan, kami langsung memberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi," ujar Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, TB Ace Hasan Syadzily dikutip dari Tribun Jabar, Jumat (31/3/2023).
Bahkan Ace menyampaikaan keprihatinannya atas kasus yang menjerat kadernya tersebut. Seharusnya, sebagai ketua Golkar, ia menunjukkan perilaku yang baik.
DPD Golkar Jabar menegaskan, apa yang dilakukan yang bersangkutan bukan dalam kapasitasnya sebagai Ketua Golkar Kota Sukabumi, melainkan sebagai pribadi.
"Oleh karena itu, kami tidak bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya. Kami mendukung langkah penegak hukum untuk melakukan proses hukum kepada yang bersangkutan," tegasnya.
Baca juga: Diduga Gadaikan Mobil Rental, Wakil Ketua DPRD Sukabumi Ditangkap
Ace pun langsung mengganti Ketua Golkar Kota Sukabumi dengan menunjuk Plt Ketua.
"Plt saudara Phinera Wijaya, untuk menjalankan tugas kepartaian di Kota Sukabumi," pungkas Ace.
Berita sebelumnya, Jona dan H (34), ditangkap karena diduga menipu dan menggelapkan satu jenis Mitsubishi Pajero milik sebuah rental mobil di Cijagra, Kota Bandung.
Keduanya diamankan polisi setelah memenuhi panggilan kedua dari Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan di Mapolres Sukabumi Kota, Jumat (24/3/2023) malam.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP SY Zainal Abidin mengatakan, kedua terduga pelaku masih diamankan dan menjalani proses penyidikan di Sat Reskrim.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.