Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampok Minimarket di Karawang yang Ditembak Mati merupakan Ketua Komplotan

Kompas.com - 24/05/2023, 12:06 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-H (29) yang ditembak mati Tim Sanggabuana Polres Karawang lantaran melawan disebut merupakan ketua komplotan perampok minimaret.

"H ini ketua geng (komplotan perampok)," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Arief Bastomy di Mapolres Karawang, Selasa (23/5/2023).

Sebelum beraksi di Karawang komplotan yang terdiri dari empat orang ini telah beraksi di Purwakarta.

Baca juga: Perampokan Minimarket di Karawang Gagal karena Ada Pembeli Ketinggalan Topi

Kerugian yang dialami minimarket di Purwakarta sekitar Rp 32 juta.

"Kemungkinan ada TKP (tempat kejadian perkara) lain masih kami selidiki," ujarBastomy.

Bastomy menyebutkan, H ditembak hingga kemudian tewas lantaran melawan petugas saat pengejaran satu pelaku yang kabur.

Sebelum beraksi, komplotan perampok lebih dulu memetakan target. Keempat pelaku beraksi dengan mengendarai dua sepeda motor.

Baca juga: Sering Beraksi di Parkiran Minimarket Bogor, Komplotan Pencuri Sepeda Motor Ditangkap

Seorang pelaku bertanya kepada pegawai yang telah berbenah, minimarket masih buka atau sudah tutup.

Setelah mendapat jawaban, komplotan ini beraksi. Tiga orang beraksi menyandera dan menyekap pegawai dan satu orang berjaga di luar minimarket.

Komplotan ini mengancam satu pegawai perempuan dan dua pegawai laki - laki dengan sepucuk senjata api dan celurit.

"Soal penganiaayaan, indikasi ke sana ada, tapi untuk kepastian tersebut kami masih melakukan pemeriksaan terhadap korban dan saksi - saksi," ujar Tomy.

Sebelumnya, polisi menembak satu dari tiga pelaku perampokan minimarket di Jatisari, Karawang, Jawa Barat.

Baca juga: Kronologi Polisi Tembak Mati Perampok Minimarket di Karawang, Satu Pelaku Tewas

Tim Sanggabuana Polres Karawang itu pun menggagalkan perampokan minimarket pada Senin (22/5/2024) pukul 23.00 WIB.

Penggagalan perampokan terjadi setelah polisi mendapat laporan dari warga yang curiga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com