Hanya saja, anggaran yang turun hanya sebagian. Bahkan tergolong minim untuk digunakan memperbaiki jalan secara menyeluruh.
"Setiap tahun anggaran untuk perbaikan jalan tersebut turun, tapi nominalnya tidak full semua, hanya cukup untuk beberapa meter," kata Holidin.
Holidin menyebut, tahun 2022 anggaran yang turun hanya perbaikan 50 meter. Pun tahun 2023 turun di dua titik.
"2023 ada dua titik, namun bukan jalan yang dimaksud, titik pertama anggaranya hanya cukup 84 meter titik kedua hanya untuk 49 meter," ungkap dia.
Ia membenarkan, usai aksi protes warga, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Bandung sudah memasukan Jalan Raya Narawita di anggaran prioritas tahun 2024.
"Katanya sudah masuk anggaran prioritas di DPTUR saya mah tinggal menunggu realisasi saja dari Pemerintah Kabupaten Bandung (Pemkab)," tutur dia.
Sementara Kepala Dinas PUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultakwa membenarkan jika perbaikan jalan rusak di Desa Narawita sudah diagendakan tahun 2024.
"Alhamdulilah sudah masuk agenda dan sudah jadi prioritas juga soal perbaikan jalan itu," katanya melalui pesan singkat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.