Polisi Ungkap Motif Penculikan Wanita di Bandung: Sakit Hati
BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kasus penculikan seorang wanita di Antapani, Kota Bandung.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono menyatakan, motif di balik penculikan tersebut adalah sakit hati.
"Untuk motif masih kita dalami, tetapi hasil pemeriksaan sementara dari perjalanan tadi telah ditangkap, yang bersangkutan motifnya adalah sakit hati," ujar Budi di Mapolrestabes Bandung, Selasa (10/12/2024).
Baca juga: 4 Penculik Wanita di Antapani Bandung Ditangkap, Korban dan Pelaku Saling Kenal
Meski demikian, Budi tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai hubungan sakit hati pelaku terhadap korban.
"Untuk sakit hatinya seperti apa, nanti kita akan dalami selesai pemeriksaan di Polrestabes Bandung," tambahnya.
Budi mengungkapkan, empat orang tersangka yang ditangkap Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung adalah AS (35), TA (51), AT (51), dan DAS (48).
Baca juga: Penculik Wanita di Antapani Bandung Ditangkap
Di antara mereka, DAS diketahui sebagai otak penculikan yang telah mengenal korban cukup lama.
"Ya, betul. Jadi yang mengenal korban itu adalah yang sebagai otaknya itu, inisial DA. Itulah yang kenal dengan korban," kata Budi.
Budi menjelaskan, pelaku AS, TA, dan AT berprofesi sebagai tukang parkir. Sedangkan DAS merupakan seorang pengusaha atau karyawan swasta yang mengajak ketiga pelaku lainnya.
Keempat pelaku berhasil diamankan pada Selasa (10/12/2024) di sebuah kontrakan di wilayah Arcamanik, Kota Bandung, sekitar pukul 10.00 WIB.
"DA mengajak ketiga orang lainnya untuk sama-sama melakukan penculikan kepada korban," tambah Budi.
Sebelumnya, rekaman dugaan penculikan ini beredar di media sosial.
Video berdurasi 43 detik menunjukkan momen penculikan yang terekam oleh kamera pengawas.
Dalam rekaman tersebut, sebuah mobil merah terlihat terparkir di depan rumah yang berlokasi di Jalan Sukanagara Asri, Antapani, Kota Bandung.
Seorang wanita berkerudung dan berbaju hitam keluar dari mobil merah tersebut.
