Pengakuan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Km 97: Mesin Mati Saat Menanjak

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi masih menyelidiki kecelakaan beruntun yang terjadi di Tol Cipularang, tepatnya di Km 97 A arah menuju Bandung, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, pada Minggu (5/1/2025).

Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi, menjelaskan, sopir truk bernama Pingi (38) mengaku bahwa mesin kendaraan yang dikemudikannya tiba-tiba mati, sehingga truk tersebut tidak dapat melaju dan mundur secara tiba-tiba.

"Namun, penyebab pasti mundurnya truk tersebut masih dalam penyelidikan," ujar Dadang saat dihubungi pada Senin, 6 Januari 2025.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun 5 Kendaraan di KM 97 Tol Cipularang, 2 Orang Terluka

Menurut informasi dari Petugas PJR Tol Cipularang, Ipda Dadang Setiawan, truk Hino Tronton yang dikemudikan oleh Pingi, yang merupakan warga Lampung Tengah, mengalami masalah saat mencoba menanjak di jalur A, dari arah Jakarta menuju Bandung.

"Truk itu kemudian menghantam bus PO Primajasa jurusan Bekasi-Garut, mobil travel, dan dua minibus yang berada di belakangnya," kata Dadang.

Semua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut kini telah dievakuasi dan dibawa ke pool derek Jatiluhur Purwakarta.

Kecelakaan ini melibatkan lima kendaraan, termasuk truk Hino bermuatan batu bara dan bus PO Primajasa.

Akibat insiden tersebut, dua orang mengalami luka-luka dan saat ini sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun 5 Kendaraan di Km 97 Tol Cipularang, Diawali Truk Tak Kuat Menanjak

Polisi terus berupaya mengumpulkan keterangan lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dari kecelakaan beruntun ini.