BOGOR, KOMPAS.com - Polisi menemukan grup WhatsApp dari pelajar yang terjaring penyekatan di Kabupaten Bogor.
Grup tersebut berisi ajakan kepada para pelajar untuk berangkat demo ke Jakarta.
"Ada yang membuat WhatsApp grup yang di situ berisi ajakan berangkat ke Jakarta mencoba untuk mobilisasi ke Jakarta dan berhasil kami cegah dan amankan," kata Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto di Polres Bogor, Kamis (28/8/2025).
Dia mengatakan, grup tersebut beranggotakan 457 orang.
Baca juga: Cerita Pelajar Bogor Terjaring Penyekatan Demo, Berangkat karena FYP IG
Dari jumlah tersebut, 197 di antaranya berhasil diamankan terjaring penyekatan di Kabupaten Bogor.
"Tersebar dari berbagai macam lokasi," ucapnya.
Polisi pun mendapati tiga orang yang berperan sebagai admin grup WhatsApp tersebut.
Ketiganya sedang dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut.
"Ada ajakan dan terkoodinasi karena dari percakapan grup," ucapnya.
Bahkan, anggota grup yang mayoritas merupakan pelajar SMK itu membayar Rp 10.000 yang akan digunakan untuk membeli cat dan cat semprot.
"Mungkin mereka mau melakukan aksi vandalisme di wilayah Jakarta," tuturnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang