BANDUNG, KOMPAS.com - Puluhan korban dari terdakwa kasus penipuan platfrom investasi binary option Quotex berunjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/11/2023). Massa sudah berkumpul sejak pukul 10.00 WIB.
Selain itu, para korban Doni Salmanan membawa pelbagai tulisan yang berisi tuntutan serta sindiran terkait putusan hukuman yang disematkan pada terdakwa Doni Salmanan.
Baca juga: MA Tolak Kasasi Doni Salmanan
Alfred Nobel, salah seorang perwakilan korban mengatakan tujuan para korban Doni Salmanan kembali menggelar aksi yakni menuntut agar dilakukan peninjauan kembali (PK) terkait hasil putusan banding terdakwa di Mahkamah Agung (MA) beberapa waktu lalu.
"Di sini kami menuntut agar PK kita segera terealisasi, agar PK kita naik," katanya ditemui di lokasi, Selasa (28/11/2023).
Alfred mengungkapkan, PK yang diajukan oleh korban seperti dihalang-halangi. Ia mengaku sudah mengajukan PK sejak dua bulan lalu ke Kejari Baleendah.
"Unjuk rasa karena menurut kita pribadi dari persidangan pertama, kami merasa ganjil. Kedua pada saat akan PK pun, ini dipersulit. Karena kita sudah mengajukan pada dua bulan kemarin. Tapi apa alasannya, kenapa PK tidak maju terus," ungkapnya.
Baca juga: Korban Puas Hukuman Doni Salmanan Diperberat, Tetap Kasasi Sampai Uang Kembali
Terkait terhambatnya pengajuan PK dari pihak korban, Alfred mengaku sudah berkonsultasi dengan kuasa hukumnya.
Informasi dari kuasa hukum Alfred, selama ini memang PK masih terkendala di Kejari Kabupaten Bandung.