Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ojol yang Tewas Tertabrak Mahasiswa Mabuk di Bandung Tinggalkan 3 Anak

Kompas.com - 31/03/2024, 18:56 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com -  Irwanto (43), pengemudi ojek online yang tewas tertabrak seorang mahasiswa di Jalan BKR depan Masjid An-Nur Kecamatan Regol, Kota Bandung, Sabtu (30/3/2024) pukul 01.20 WIB dini hari kemarin meninggalkan tiga orang anak. 

"Korban meninggalkan tiga orang anak, jadi yatim piatu," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Eko Iskandar saat dihubungi, Minggu (31/3/2024). 

 Eko menjelaskan, istri korban telah meninggal dunia pada tahun 2019 di Gorontalo. Korban memiliki tiga orang anak yang saat ini dirawat oleh ibunya.

Baca juga: Diduga Mabuk, Mahasiswa di Bandung Tabrak Driver Ojol hingga Tewas

 

"Satu anak yang paling kecil di Gorontalo, yang dua di Bandung, dirawat neneknya," ucap Eko. 

 Sehari-hari, korban bekerja sebagai ojek online untuk membiayai ketiga anaknya tersebut. Namun kini, ketiga anak korban telah kehilangan sosok orangtua satu-satunya. Irwanto tewas ditabrak mahasiswa yang mabuk saat berkendara di Jalan BKR, Kota Bandung.

"Kini ketiga anaknya yatim piatu," ucapnya. 

Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Haris  mengatakan, peristiwa ini bermula saat Jeep nopol D 1489 SGR yang dikemudikan SKW melaju dari timur ke barat di jalan BKR Bandung.

Setiba di lokasi kejadian, mobil tersebut menabrak bagian belakang motor Yamaha Jupiter nomor polisi D 5928 MP yang dikendarai korban Irwanto yang berada di depannya. 

Baca juga: Remaja asal Cikancung Bandung Hilang 2 Pekan, Diduga Dibawa Pria Kenalannya di Facebook

Bukannya berhenti, mobil tersebut malah tancap gas sehingga menyeret motor korban hingga ke Jalan Suryani. Mobil pelaku akhirnya bisa dihentikan warga. Sementara korban yang tertabrak itu pun langsung tewas seketika.

"Meninggal dunia di lokasi kejadian, selanjutnya di bawa ke RS Hasan Sadikin Bandung," ucap Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com