Meski begitu, pihak kepolisian tetap melakukan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan, dengan harapan menemukan titik terang siapa pemilik bahan peledak itu.
"Kendala yang ada memang pendalaman dilakukan terkait dengan siapa yang bertangung jawab terhadap kepemilikan bahan peledak tersebut," ucapnya.
Seperti diketahui, rumah tempat ditemukannya bahan peledak hingga senjata itu berada dalam gedung di Jalan Asia Afrika, untuk mencapainya harus memasuki sebuah gang.
Baca juga: Senjata Dalam Rumah di Jalan Asia Afrika Bandung Berkaliber 7,62, Pelurunya Ada Ribuan
Bahan peledak TNT dan sepucuk senjata beserta pelurunya itu didapati pemilik rumah yang hendak melakukan renovasi.
Saat membersihkan, benda mencurigakan yang kini telah diketahui sebagai bahan peledak dan senjata itu tersimpan di rak dalam rumah tersebut.
Temuan itu kemudian dilaporkan kepada BNPT yang diteruskan kepada pihak kepolisian untuk dilakukan pengecekan oleh tim Gegana Brimob Polda Jabar.
Kini, bahan peledak TNT beserta, sepucuk senjata serta pelurunya dibawa tim Gegana ke Mako Brimob di Cikeruh untuk diteliti.
Polisi baru mengetahui jenis senjata laras panjang tersebut yakni berkaliber 7,62.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.