Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Kecamatan Terendam Banjir, Karawang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

Kompas.com - 28/02/2023, 22:03 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com- Sebanyak 66 desa di 20 kecamatan di Karawang, Jawa Barat dilanda banjir, tapi sebagian telah surut.

Data tersebut merupakan asesmen yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang pada 26 sampai 28 Februari 2023 pukul 12.00 WIB

"Ada 66 desa yang terdampak banjir di 20 kecamatan," kata Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh saat dihubungi, Selasa (28/2/2023).

Baca juga: Banjir Karawang, Perum BMI Terendam 1,5 Meter, Lebih dari 1.000 Warga Terdampak

Banjir terparah atau dengan ketinggian air tertinggi yakni di Kecamatan Telukjambe Barat yakni 50 sampai 400 sentimeter dan di Desa Dawuan Timur mencapai 50 hingga 180 sentimeter.

Meski begitu di beberapa 24 desa telah surut. Misalnya di Kecamatan Majalaya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang juga telah menetapkan status tanggap darurat bencana setelah rapat terbatas antar stakeholder digelar pada Senin (27/2/2023) siang.

Aep menyebut tim gabungan telah disiagakan di sejumlah titik lokasi banjir Termasuk adanya dapur umum dan tim medis.

Di masing-masing kecamatan, kata Aep, terdapat posko BPBD dan camat diminta untuk rutin memperbaharui informasi, termasuk soal kebutuhan warga yang terdampak banjir.

Baca juga: Truk Mogok Melintang di Jalur Pantura Karawang, Sempat Bikin Macet Parah

Pemerintah daerah akan melakukan sejumlah penanganan. Seperti penanganan luapan banjir karena kenaikan debit air di Sungai Cibeet, Citarum, Cikaranggelam, dan Ciherang.

Dinas Karawang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan mengevaluasi terkait banjir di wilayah Kosambi, Kecamatan Klari.

"Hari ini PUPR akan memantau langsung ke wilayah kosambi untuk mengevaluasi crossing wilayah dekat pom bensin Duren dan MCD. Apakah tertutup oleh bangunan MCD atau tidak. Karena pembuangannya langsung melalui sana," kata Sekda Karawang, Acep Jamhuri

Untuk penanganan awal, pihaknya melalui perintah langsung dari Bupati Karawang untuk segera membuat posko evakuasi.

"Karena sampai bener apa hari ke depan BMKG memprediksi hujan lebat akan terus mengguyur Karawang," ujar Acep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pj Wali Kota Jadi Orang Pertama di Bandung yang Dapat Paspor Polikarbonat

Pj Wali Kota Jadi Orang Pertama di Bandung yang Dapat Paspor Polikarbonat

Bandung
Usai Membunuh Istri, Suami Serahkan Diri ke Polsek Cileunyi

Usai Membunuh Istri, Suami Serahkan Diri ke Polsek Cileunyi

Bandung
Kronologi 2 Orang Tewas Diduga Keracunan Gas di Gorong-gorong Kota Bandung

Kronologi 2 Orang Tewas Diduga Keracunan Gas di Gorong-gorong Kota Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
PPP Tutup Penjaringan Calon Wali Kota Tasik, Uu dan Dicky Tak Hadir

PPP Tutup Penjaringan Calon Wali Kota Tasik, Uu dan Dicky Tak Hadir

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas dalam Gorong-gorong di Bandung

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas dalam Gorong-gorong di Bandung

Bandung
65 KK Masih di Pengungsian, Bey Minta PVMBG segera Asesmen Lokasi Gerakan Tanah Cianjur

65 KK Masih di Pengungsian, Bey Minta PVMBG segera Asesmen Lokasi Gerakan Tanah Cianjur

Bandung
Ramai Desakan Mundur Sekda Cianjur, DPRD Minta Bupati Turun Tangan

Ramai Desakan Mundur Sekda Cianjur, DPRD Minta Bupati Turun Tangan

Bandung
Kronologi Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Puskesmas dengan Golok karena Tak Dilayani

Kronologi Ketua RW di Bogor Ancam Perawat Puskesmas dengan Golok karena Tak Dilayani

Bandung
Apindo Jabar: Sekarang Cari Karyawan Berkualitas Tidak Mudah

Apindo Jabar: Sekarang Cari Karyawan Berkualitas Tidak Mudah

Bandung
Diminta Mundur oleh 24 OPD, Sekda Cianjur: Kekanak-kanakan

Diminta Mundur oleh 24 OPD, Sekda Cianjur: Kekanak-kanakan

Bandung
Dinsos Bandung Sebut Rosmini Bakal Dibawa Adiknya ke Solo

Dinsos Bandung Sebut Rosmini Bakal Dibawa Adiknya ke Solo

Bandung
Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Bandung
Ancam Perawat Pakai Golok, Ketua RW di Bogor Jadi Tersangka

Ancam Perawat Pakai Golok, Ketua RW di Bogor Jadi Tersangka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com